Band Hardcore Medan “FINGERPRINT” Gelar South East Asian Tour 2015

KABAR MEDAN | Fingerprint, sebuah motor hardcore yang kini tengah dikendarai bersama oleh Lepot (Vocal), David (Guitar), Reiza (Guitar), Bhagol (Bass) dan Yoel (Drum), yang terus melaju dan melesat dijalur scene musik keras di Sumatera Utara, Indonesia.

Terbentuk pada tahun 2003 yang berangkat dari sebuah pergerakan hardcore di kota Medan, yang dikenal dengan nama 742 Land. Fingerprint mengawali karir mereka dengan menjadi band yang memainkan dan mengkover lagu-lagu dari band hardcore yang cukup dikenal pada zamannya.

Sampai kemudian menelurkan debut rilisan perdana mereka yang berupa E.P ( Soldier meet the Warriors ) pada tahun 2005 dengan konsep pemasaran dan publikasi yang sederhana tapi cukup mendapat respon yang baik dikalangan skena lokal. Melalui sound Hardcore klasik yang diramu dengan lirik yang membangun spirit pendengar dan penggambaran kata yang cukup menarik, E.P mereka ikut meramaikan hingar bingar kebisingan underground lokal.

Berjarak kurang lebih sekitar tujuh tahun dari rilisan perdana mereka, Fingerprint merilis debut album penuh mereka yang bertajuk “Kehidupan” tepat pada tahun 2012. Cukup memakan waktu yang begitu lama untuk persiapan perilisan “Kehidupan” karena terhambat oleh bongkar pasang formasi ditubuh band yang berdampak pada tertundanya juga pengumpulan materi dan berbagai proses hal teknis persiapan album lainnya.

Di album ini Fingerprint semakin memantapkan langkah mereka untuk konsisten di hardcore- yang mereka lontarkan. Progres musik yang bereksplorasi dengan unsur punk dan thrash dan lirik frontal yang bercerita tentang kepenatan situasi politik dan sosial, kehidupan lingkungan skena, family, brotherhood, dan spirit positif yang mereka tawarkan mendapat respon dan antusias yang baik dari pendengar.

Band yang pernah menjadi pembuka konser TERROR ini percaya dengan konsistensi dari karya musik yang mereka mainkan dan tawarkan dapat menyebarkan semangat pergerakan perlawanan dalam berkehidupan dari semua lapisan unsur skena.

Dan tidak cukup hanya dengan berkarya sampai disini unit hardcore-metal ini juga menjanjikan akan kembali mengusik telinga kita dengan musik yang lebih berat, melodius dan intensitas kebrutalan yang naik level di album selanjutnya, ini dibuktikan dengan penambahan personil baru di departemen gitar.

Bukan seberapa banyak kebanggan dari penghargaan yang didapatkan, bukan seberapa banyak uang yang dihasilkan, tapi bagaimana sebuah kesenangan, perkawanan, dan kebahagiaan yang mereka dapatkan dari karya yang terus  dihasilkan. Dengan teriakan lantang, raungan distorsi yang menyerang nan garang, dentuman bass dan drum yang terus menggebu roda ini akan mereka jaga tetap melaju. Lewat gelaran “Brutal Beats – SE Asian Tour 2015” ini, FINGERPRINT semakin menunjukkan eksistensi mereka di industri musik hardcore. [KM-01]

fingerprint-hc-on-stage
Berikut jadwal konser FINGERPRINT dengan tajuk “Brutal Beats – SE Asian Tour 2015”, yang dipromotori oleh ‘Stateless Bookings’ ini akan digelar di 5 kota, yaitu Medan, Kuala Lumpur, Melaka, Johor Bahru & Singapore.

18 Februari 2015 – Kedai Boogie, Medan
19 Februari 2015 – UTC 8th Floor, Melaka
20 Februari 2015 – Pink Noize, Singapore
21 Februari 2015 – Stopzone Hall, Johor Bahru
22 Februari 2015 – Black Box, Kuala Lumpur

Untuk informasi FINGERPRINT “Brutal Beats – SE Asian Tour 2015” :

Arif – Stateless Bookings : +60 172924247
www.facebook.com/fingerprinthc
Twitter : @fingerprinthc
Instagram : @fingerprinthc

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.