Walikota Harapkan HIPMI Medan Jadi Pilar Perekonomian

MEDAN, KabarMedan.com | Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Medan dinilai telah banyak berperan dan berkontribusi dalam memajukan perekonomian di Kota Medan.

Artinya, wadah kader pengusaha HIPMI Kota Medan diharapkan dapat menjadi pilar perekonomian di Sumatera Utara khususnya Kota Medan, seperti pelopor pemberi lapangan kerja dan menumbuhkan semangat ekonomi kreatif.

Hal ini dikatakan Walikota Medan, Dzulmi Eldin, saat menghadiri acara Halal Bi Halal & Charity Night BPC HIPMI Medan di Hotel Le Polonia, pada Senin malam 24 Juli 2017.

“Pengusaha muda yang tergabung dalam HIPMI Medan memiliki semangat luar biasa untuk menguatkan perekonomian di Kota Medan ini. Artinya sinergitas antara HIPMI Medan dan Pemko Medan melalui program pembangunan dapat ditingkatkan dan dilanjutkan,” kata Eldin.

Walikota mengapresiasi acara Halal Bi Halal & Charity Night yang digelar HIPMI Medan ini, untuk memupuk tali persaudaraan dan kekeluargaan, sekaligus memperkokoh fungsi dan peran semua pengusaha muda dalam mengemban tugas.

Dirinya berharap, HIPMI Medan dapat mewujudkan Medan menjadi Kota masa depan yang multikultural, berdaya saing, humanis, sejahtera dan religius.

Sementara itu, Ketua BPC HIPMI Medan, Rio Adrian Sukma mengatakankan, kegiatan Halal Bi Halal & Charity Night ini baru dilakukan perdana di masa kepengurusan 2016 – 2019.

“Kegiatan ini merupakan aksi sosial dalam menunjukan kesetiakawanan sosial dan keperdulian kita terhadap sesama. Ini momen penting dalam menyumbang sebagian rezeki kepada warga yang kurang mampu,” ucap Rio.

Menurut dia, BPC HIPMI Medan juga akan melakukan kerjasama dengan PD Pembangunan dan instansi Pemerintah lainya. Pasalnya, berdasarkan data kunjungan masyarakat ke Medan Zoo yang mencapai 10.000 orang, dan ke Kolam Renang Deli mencapai 2.000 tentunya ini merupakan peluang yang baik.

“Artinya HIPMI Medan dapat menambah wahana di kedua tempat tersebut guna lebih menarik minat wisatawan untuk berkunjung,” pungkasnya. [KM-03]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.