KABAR MEDAN | Pasangan suami istri, Daulay (64) dan Nila Sari Siregar (67) warga Jalan III Krakatau, Gang Cendrawasih, Kelurahan Tegal Rejo, Kecamatan Medan Perjuangan mengalami nasib naas. Pasalnya, rumah mereka disatroni maling saat keduanya sedang pergi berziarah
ke Makam Pamannya di Padang Sidempuan. Akibatnya, uang Rp 5 juta serta 20 gram emas raib dibawa kabur kawanan pencuri tersebut.
Informasi yang dihimpun, Senin (27/10/2014), kejadian ini diketahui oleh anaknya Atun (27) dan Amri (18) saat terbangun dari tidur. “Anakku yang tahu kalau kamar kami sudah dibongkar. Anakku tak tahu siapa pelakunya,” ujar korban saat membuat laporan di Polsek Medan Timur.
Namun, ia menduga pelaku pencurian itu aadalah Sahrul dan Parlin yang telah dianggap seperti anaknya sendiri. “Kayaknya mereka yang curi. Karena kata anakku, dia sempat melihatnya. Mereka memang terkenal suka mencuri di daerah kami,” jelasnya.
Kanit Reskrim Medan Timur, Iptu Alexander Piliang saat dikonfirmasi mengaku telah menerima laporan korban. “Laporannya sudah kita terima dan segera kita tindak lanjuti,” jelasnya. [KM-03]
