KPU Sumut Dorong Paslon Pilgub Fokus pada Visi-Misi di Debat Perdana

Foto: Ist

MEDAN, KabarMedan.com |  Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Utara (Sumut) berharap pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur yang berkompetisi di Pilgub Sumut 2024 dapat mengedepankan visi dan misi mereka pada debat perdana yang akan digelar Rabu, 30 Oktober 2024.

“Debat publik ini menjadi pertimbangan masyarakat dalam menentukan pemimpin mereka untuk lima tahun ke depan,” ujar Koordinator Divisi Sumber Daya Manusia dan Litbang KPU Sumut, Robby Effendy, di Medan, Senin (21/10/2024).

Robby menjelaskan bahwa debat publik ini akan memberi kesempatan bagi paslon untuk meyakinkan masyarakat melalui pemaparan visi, misi, dan program unggulan mereka.

KPU Sumut telah merencanakan tiga sesi debat publik, yakni pada 30 Oktober, 6 November, dan 13 November 2024.

Dalam debat pertama, lanjut Robby, KPU Sumut melibatkan sembilan panelis dari berbagai latar belakang, termasuk profesional, akademisi, dan tokoh masyarakat Sumut.

“Panelis harus memiliki integritas, bersikap netral, dan tidak berpihak kepada paslon atau tim kampanye,” tegasnya.

Robby menyebut bahwa penunjukan panelis didasarkan pada Keputusan KPU Nomor 272 Tahun 2024.

Debat perdana bertema “Pelayanan Publik dan Kesejahteraan Masyarakat” akan berlangsung di salah satu hotel di Medan.

Panelis yang dipilih antara lain Nispul Khair, Hatta Ridho (Dekan FISIP USU), Dadang Darmawan Pasaribu, Hisarma Saragih, Mahmul Siregar (Dekan Fakultas Hukum USU), dan sejumlah tokoh lainnya.

“Semua debat paslon ini akan dilaksanakan di Kota Medan dengan tiga lokasi yang sudah kami tentukan,” tambahnya, tanpa merinci detail lokasi debat.

Pilgub Sumut 2024 mempertemukan dua paslon, yaitu Bobby Nasution-Surya yang diusung oleh koalisi besar dari Gerindra, NasDem, PKS, PAN, PKB, Golkar, PPP, Demokrat, Perindo, dan PSI, dengan nomor urut 1.

Sementara itu, Edy Rahmayadi-Hasan Basri yang mendapat nomor urut 2 didukung oleh PDIP, Hanura, Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Partai Buruh, Gelora, dan Ummat.

Dengan debat ini, KPU berharap masyarakat dapat memahami arah kepemimpinan yang ditawarkan kedua paslon untuk Sumatera Utara.[KM-04]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.