LAMPUNG, KabarMedan.com | Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI) bersama masyarakat sekitar pabrik menggelar diskusi mengenai lingkungan dan penyusunan rencana program kerja 2018 di Coca-Cola Forest, Desa Sukanegara, Kecamatan Tanjung Bintan, Kabupaten Lampung Selatan, Jum’at (23/3/2018).
Dalam kesempatan itu, Kepala Desa Sukanegara, Heri Tamtomo, bersama para tokoh masyarakat langsung mencanangkan “Gerakan Desa Sukanegara Menabung Air”, dalam rangka memperingati hari air sedunia yang tahun ini mengusung tema Nature for Water.
“Kami berharap kegiatan ini bukan hanya sekedar seremonial, namun akan melahirkan komitmen bersama untuk menjaga kelestarian dan ketersediaan cadangan air di Desa Sukanegara. Bagi kami ini penting bukan hanya untuk hari ini dan besok, tapi untuk masa depan anak cucu kami,” kata Heri.
Sementara, kegiatan diskusi santai lingkungan di tengah hutan, telah menghasilkan beberapa program kerja sepanjang tahun 2018. Antara lain, Coca-Cola Forest Fun Learning Series, Pelatihan Wirausaha Pemuda Menuju Kampung Mandiri Lestari, Pasar Tani Coca-Cola Forest.
Kemudian, penataan demplot pekarangan organic di 7 sekolah mitra binaan dan rumah warga, program beasiswa zone 1 yang akan memilih putra putri terbaik untuk kategori SMP, SMA, dan Perguruan Tinggi bekerjasama dengan Universitas Bandar Lampung,
Selanjutnya, layanan pemeriksaan kesehatan, sunatan masal untuk anak-anak warga Desa Sukanegara, bantuan infrastruktur untuk 7 sekolah di Desa Sukanegara dan penataan sanitasi jamban Desa.
Ketua Forum Pendidik Sukanegara, Apendi, menyambut baik inisiatif pertemuan tahunan yang digagas oleh Coca-Cola Amatil Indonesia ini.
“Kami bersama masyarakat ikut terlibat untuk penyusunan rencana program Corporate Social Responsibility 2018. Bagi kami ini merupakan tahun ke-4 kami selalu dilibatkan dalam perencanaan, mau pun kegiatan monitoring dan evaluasi. Setiap tahunnya kami bangga bisa bekerjasama dan belajar bersama Coca-Cola Amatil Indonesia,” ujarnya.
Corporate Affairs Regional West Indonesia Coca-Cola Amatil Indonesia, Yayan Sopian, mengapresiasi inisiatif warga Desa Sukanegara tersebut, dimana selama lebih dari tiga tahun berjalannya program Coca-Cola Forest tercatat 760 anak-anak telah mendapatkan pelatihan lingkungan.
“Upaya Coca-Cola Amatil Indonesia dalam menjalankan program-program Corporate Social Responsibility (CSR) dan Sustainability diterapkan dalam empat pilar, yaitu Environment, Our People, Wellbeing, dan Community. Coca-Cola Forest merupakan salah satu inisiatif yang dilakukan oleh Coca-Cola Amatil Indonesia untuk pilar Community dan Environment,” jelas Yayan.
Berbagai inisiatif serupa juga telah dilakukan oleh Coca-Cola Amatil Indonesia, utamanya untuk masyarakat yang bersentuhan langsung dengan fasilitas Coca-Cola Amatil Indonesia di seluruh wilayah operasinya. [KM-01]
