Antisipasi Kemacetan Arus Mudik Nataru, 12.000 Personel Gabungan Disiapkan

MEDAN, KabarMedan.com | Arus mudik perayaan Natal dan tahun baru (Nataru) 2024 diprediksi mulai terjadi pada 22-24 Desember 2023. Sebanyak 12.000 personel gabungan turun untuk mengantisipasi 79 titik kemacetan.

Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi pada Selasa (19/12/2023) mengatakan, pihaknya sudah memetakan dan langkah antisipasi untuk mengurai kemacetan pada arus mudik.

Dikatakannya, gelombang pertama puncak arus mudik diprediksi terjadi pada 22-24 Desember dan gelombang kedua pada 29 Desember. Pihaknya sudah mempersiapkan personel di titik-titik penting.

“Pada 22 Desember kami telah melakukan Operasi Lilin, artinya dari 12.000 lebih personel gabungan, 102 pos pelayanan, 75 pos pengamanan dan 20 lebih pos terpadu siap mengantisipasi puncak arus mudik,” ujarnya.

Baca Juga:  Puluhan Mahasiswa FDK UINSU Gelar Aksi, Desak Pembekuan Ormawa dan Penelusuran Calo Beasiswa KIP

Dikatakannya, personel tersebut sudah menempati Pos-pos Pengamanan dan ruas jalan yang diprediksi terjadi kemacetan seperti di Kota Tebing Tinggi, Kota Siantar, Kabupaten Simalungun.

Kemudian, di jalur barat seperti Asahan, Labuhanbatu dan Labuhanbatu Selatan. Untuk Tanah Karo dan Danau Toba diprediksi terjadi peningkatan volume kendaraan pada perayaan Natal dan Tahun Baru.

Baca Juga:  Operasi Zebra Toba 2024 di Sergai, Puluhan Pengendara Terjaring Razia

“Karena daerah itu juga tempat pariwisata,” katanya.

Selain menempatkan personel gabungan di ruas jalan terebut, Polda Sumut mendorong fungsionalisasi jalan tol yang ada di beberapa daerah guna memperlancar kendaraan yang melakukan perjalanan mudik libur perayaan Natal dan Tahun Baru.

“Kita ingin perayaan Natal dan tahun baru bisa dinikmati masyarakat dengan bahagia dan gembira, dan Polda Sumut ingin memastikan masyarakat nyaman dan aman,” katanya. [KM-05]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.