PANYABUNGAN, KabarMedan.com | Bandara Jenderal AH Nasution yang berlokasi di Kecamatan Bukit Malintang, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), direncanakan akan mulai beroperasi pada tahun 2020 mendatang.
Bandara yang memiliki runway sepanjang 2500 meter ini direncanakan dapat didarati pesawat berbadan lebar sekelas Boeing.
Kadis Perhubungan Mandailing Natal, Hendra Edisa mengatakan, hingga saat Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal telah menyiapkan lahan seluas 100,49 hektar untuk lokasi bandara tersebut.
“Lahan yang disiapkan tersebut 24,87 hektar merupakan lahan hibah dari Pemprovsu kepada Pemkab Madina, dan sisanya seluas 75,62 hektar merupakan lahan milik masyarakat,” katanya, Jumat (5/1/2018).
Hingga saat ini lahan yang sudah bebas seluas 24,09 hektar, sedangkan sisanya hingga saat ini dalam tahap pendataan oleh KJPP dan diharapkan pada awal tahun 2018 ini lahan tersebut akan dibayarkan oleh Pemkab kepada para pemilik lahan.
“Proses pembebasan lahan bandara ini merupakan salah satu syarat dalam pembangunan bandara tersebut, yang kemudian untuk pelaksanaaan operasionalnya diserahkan kepada Kementerian Perhubungan,” pungkasnya. [KM-01]