SERDANG BEDAGAI, KabarMedan.com | Kecelakaan maut terjadi antara kereta api pengangkut CPO dengan mobil Toyota Avanza BK 1992 QH di perlintasan tanpa palang didepan Rumah Sakit Pabatu, Desa Kedai Damar, PTPN IV Pabatu, Kecamatan Tebingtinggi, Kabupaten Serdang Bedagai, Senin (7/12/2015).
Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun pengemudi Toyota Avanza, Amir Fachruddin Siregar (40) warga Jalan Gatot Subroto, Kota Tebingtinggi, dan rekannya Nulman Sinaga (35) warga Jalan Asahan Batu IV, Kabupaten Simalungun, mengalami luka dan dilarikan ke Rumah Sakit yang tak jauh dari lokasi kejadian. Sementara, mobil yang mereka tumpangi mengalami kerusakan cukup parah, setelah terseret sekitar 30 meter.
Informasi dihimpun, awalnya mobil teesebut hendak melintas di lokasi kejadian. Saat bersamaan, keretapi api pengangkut CPO dari Siantar juga melintas dan langsung menabrak mobil yang saat itu berada di tengah perlintasan kereta api.
“Tadi kami sudah teriak bahwa ada kereta api, namun sang sopir tak mendengarkannya. Sang sopir dan rekannya selamat dalam tabrakan itu. Kereta api itu juga telah membunyikan klaksonnya,” kata seorang warga, Suprayetno.
Petugas dari Polres Tebingtinggi yang mendapat informasi turun ke lokasi kejadian. Selanjutnya, sang sopir dan rekannya dibawa ke Rumah Sakit untuk mendapatkan pertolongan. Sementara itu, mobil yang rusak berat dibawa ke Kantor Satlantas Polres Tebingtinggi. [KM-03]