MEDAN, KabarMedan.com | Alarm kebakaran di Santika Premiere Dyandra Hotel & Convention Medan berbunyi, pada Rabu (30/3/2016) diikuti pemberitahuan dari operator bahwa sedang terjadi kebakaran dan himbauan kepada tamu untuk tetap tenang.
Para karyawan dari seluruh departemen segera mengamankan material terpenting sesuai prosedur seperti list tamu, absensi karyawan, house bank, dan lainnya. Mereka berkumpul di Assembly Point yang terletak di Jalan Candi Prambanan untuk proses evakuasi.
Baca Halaman Selanjutnya
Kesigapan para karyawan terlihat dalam simulasi penanganan kebakaran atau Fire Drill Simulation yang berlangsung di Santika Premiere Dyandra Hotel & Convention tersebut. Simulasi melibatkan Dinas Pemadam kebakaran Kota Medan, manajemen hotel, karyawan dari seluruh departemen, dan juga para tamu.
General Manager, Guido Andriano mengatakan simulasi ini bertujuan agar seluruh lini dari hotel baik karyawan maupun tamu terbiasa di situasi darurat/emergency.
“Simulasi ini dilakukan rutin setahun beberapa kali, namun kali ini kami melibatkan pemadam kebakaran yang turun dengan mobil pemadam. Karyawan juga dibentuk tim Kodalsis yang dikepalai Tim Engineering sehingga karyawan mengetahui perannya masing-masing saat darurat,” kata Guido di sela-sela simulasi berlangsung.
“Pendataan ini penting untuk manajemen lakukan agar mengetahui berapa banyak tamu dan karyawan yang ada dalam gedung saat proses evakuasi. Dari keseluruhan simulasi ini, Santika Medan mendapat nilai baik karena hanya memakan waktu 20 menit untuk proses penanganan evakuasi,” ujarnya.
Dalam simulasi penanganan kebakaran yang berlangsung sekitar 1 jam itu, tim pemadam kebakaran Kota Medan juga memberikan pengarahan cara memadamkan api dengan benar. Perwakilan dari masing-masing departemenpun mencoba mematikan api yang sudah dipersiapkan sebagai bekal. [KM-01]
