Jawa Timur Raih Emas Cabor Drum Band Nomor LBJP 400 Meter Putra

Tim Jawa Timur Raih Medali Emas Cabor Drum Band Nomor LBJP 400 Meter Putra/PB PON Sumut

DELI SERDANG, KabarMedan.com | Tim drumband Jawa Timur berhasil menorehkan prestasi gemilang dengan meraih medali emas pada Cabang Olahraga Drum Band nomor Lomba Berbaris Jarak Pendek (LBJP) 400 meter putra dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024, di Stadion Madya Atletik, Komplek Sumut Sport Center, Desa Sena Kecamatan Batang Kuis Kabupaten Deli Serdang, Minggu (08/09/2024).

Jawa Timur keluar sebagai yang terbaik dengan membukukan nilai 926,93, mengungguli tim tuan rumah Sumatera Utara yang meraih medali perak dengan selisih tipis, yaitu 926,85. Sedangkan medali perunggu diraih oleh kontingen DI Yogyakarta dengan nilai 917,25.

Persaingan ketat terlihat dalam kompetisi ini, dengan selisih nilai yang sangat tipis antar kontingen. Menariknya, tidak ada tim yang terkena pengurangan poin, menandakan tingkat performa yang sangat tinggi dari para peserta.

Baca Juga:  Hadapi Dejan FC, Nil Maizar Bertekad Bawa Poin Penting

Pelatih tim drumband Jawa Timur, Andi Hasan Selamat, mengungkapkan rasa bahagianya atas keberhasilan timnya mencapai target medali emas. “Sangat senang sekali. Apa yang kami targetkan bisa kami dapatkan,” ujar Andi dengan penuh semangat usai pertandingan.

Kemenangan ini, lanjut Andi, akan menjadi motivasi besar bagi timnya untuk mencapai target lebih tinggi. Mereka menargetkan meraih lima medali emas dari total 17 medali yang diperebutkan di cabang olahraga drumband pada PON XXI kali ini.

Baca Juga:  PSMS Medan Siap Jamu Bekasi City FC dalam Laga Krusial Liga 2

“Ini akan menjadi motivasi kami untuk tampil lebih baik lagi di nomor-nomor berikutnya. Kami menargetkan 5 emas dari cabang drumband,” tambahnya optimistis.

Sementara itu, Pelatih tim drumband Sumatera Utara, M. Syahrizal, mengaku sedikit kecewa dengan hasil yang diraih timnya, meski sudah berusaha maksimal. Menurutnya, penampilan tim sudah sangat baik, namun ada beberapa aspek yang mungkin dinilai kurang oleh dewan juri.

“Saya tidak tahu di mana kesalahan kami. Mungkin musiknya kurang kompak, tapi semua kembali pada penilaian juri. Kami sudah berusaha maksimal,” ungkap Syahrizal.[KM-04]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.