Kejurnas Arung Jeram 2015 : Sumut Sabet Juara di Dua Kelas Slalom Race

LANGKAT, KabarMedan.com | Hari kedua Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Arung Jeram 2015 di Sungai Bingei, Langkat, membawa berkah bagi tim Arung Jeram Sumatera Utara. Tim Sumut berhasil meraih juara satu didua kelas dari lima kelas yang dilombakan dalam nomor Slalom Race, Rabu (28/10/2015).

Nomor slalom race digelar di tengah cuaca gerimis dan kabut asap yang menipis. Walau begitu para atlet tetap antusias menjalani perlombaan.

“Semangat tim peserta tetap panas, meski gerimis. Mungkin semangat Sumpah Pemuda juga,” kata Ketua Panitia Kejurnas, Mayor Marinir Farick.

Memang, sebelum memulai lomba, para peserta dan panitia terlebih dahulu diawali dengan upacara memperingati Hari Sumpah Pemuda di camp tak jauh dari lokasi perlombaan.

Baca Juga:  Masa Nataru Tinggal 2 Hari Lagi, 8.400 Tiket KA Masih Tersedia di Wilayah KAI Sumut

Satu persatu team menunjukkan kekompakan dan skillnya melewati rintangan 14 gawang yang di pasang sepanjang 250 meter. Dalam adu cepat di arus deras itu, terjadi dua kali insiden perahu terbalik yang dialami tim DKI Jakarta di kelas Junior Men dan Youth Women, saat mencoba menghindari gawang (gate).

Tim Sumut bertanding baik kemarin. Buktinya, Tim Jeram Sumut meraih juara satu di Kelas Junior Women dan Youth Men. Prestasi ini langsung mendapat apresiasi dari Ketua Umum Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Sumut, Soekirman.

“Hasil lomba ini membanggakan Sumut. Mariani Manik dkk, berjuang dengan maksimal,” kata Soekirman.

Sementara tim DKI Jakarta sendiri, meski terjadi insiden di kelas Junior Men dan Youth Women, Tim DKI Jakarta mencatatkan waktu terbaik di kelas Open Men yakni 2 menit 59 detik.

Baca Juga:  Kajari Sergai Terima Penghargaan Keberhasilan Tim PAKEM Menjaga Kerukunan Beragama Sepanjang Tahun 2024

Tim DKI Jakarta yang diisi ole Tim Jeram Arus Liar ini, berhak menempati posisi pertama disusul team Jateng, 3 menit 29 detik. Dan Sumut diposisi ketiga dengan perolehan waktu 4 menit 13 detik.

“Karena arung jeram ini adalah olahraga terukur maka waktu tempuh tercepat yang kita nilai. Dalam dua putaran (run) yang diambil adalah waktu yang tercepat ditempuh oleh tim tersebut,” sebut Ketua Juri Kejurnas Arung Jeram 2015, Aris Widodo. [KM-01]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.