Komunitas I AM FREE – MOVEMENT Gelar Aksi Sosial Jual Menu Buka Puasa Murah

MEDAN, KabarMedan.com | Muda-mudi Gereja Bethany Cornerstone – Medan yang tergabung didalam wadah Komunitas I AM FREE – MOVEMENT, kembali melakukan aksi sosial menjual nasi murah untuk berbuka puasa. Aksi sosial ini dimaksudkan sebagai bentuk toleransi terhadap umat beragama lain.

Seperti tahun sebelumnya, menu buka puasa yang dijual dibanderol murah hanya Rp1.000,- perpaketnya. Kegiatan ini dilaksanakan dibeberapa lokasi yang berbeda di Kota Medan dengan menyasar lokasi-lokasi yang warganya membutuhkan nasi murah.

Jadwal aksi sosial ini dilakukan satu minggu sekali setiap hari Jumat pukul 16.30 wib. Bila tahun lalu Gereja menyiapkan hidangan 100 porsi/hari, untuk tahun ini Gereja menyiapkan hidangan untuk 160 porsi/hari.

Baca Juga:  Warga Dusun Lembah Sari Tuntut Penutupan Galian C Ilegal di DAS Sungai Ular

Koordinator Komunitas I AM FREE – Movement (Gereja Bethany Cornerstone), Pdp. Bobby Hermawan, mengatakan kegiatan ini merupakan gerbang bagi Gereja Bethany Cornestone melalui pemuda-pemudinya untuk menumbuhkan toleransi antar pemeluk beragama.

“Ini juga untuk membuka kesadaran untuk saling berbagi dengan cara membantu masyarakat ekonomi bawah, sambil memastikan bahwa program ini akan berlanjut terus ke depannya dan dilestarikan sebagai bentuk toleransi kepada umat beragama lain,” kata Bobby.

Baca Juga:  Kasus Penipuan Berjalan Lambat, Suplier Makanan Minta Keadilan

Bobby menjelaskan, dana untuk aksi sosial ini didapat dari persembahan jemaat Gereja Bethany Cornerstone maupun muda-mudi Komunitas I AM FREE – MOVEMENT dan beberapa dermawan Muslim yang turut menyumbang. Menu buka puasa yang disajikan pun cukup bervariasi seperti Soto Medan, Kari Ayam dan Teh Manis Hangat.

IMG_20150620_56704

Kontak & Informasi :
Komunitas I AM FREE – MOVEMENT
Gereja Bethany Cornerstone
Sekretariat : Jl Tembakau Deli 1 No 2N – Medan
PIC : Pdp. Bobby Hermawan – 0812 6443 3910

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.