Pemko Tebingtinggi Gelar Vaksinasi PMK Perdana

TEBINGTINGGI, KabarMedan.com | Pemerintah Kota (Pemko) Tebing Tinggi melalui Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) dan Pertanian melakukan percepatan vaksinasi bagi hewan ruminansia (hewan pemamah biak/ternak) berkuku genap/ belah, di halaman Kelurahan Karya Jaya, Kecamatan Rambutan, Kamis (14/7/2022),

Vaksinasi dilakukan dalam rangka penanganan PMK (Penyakit Mulut dan Kuku) dan LSD (Lumpy Skin Disease/ penyakit pada hewan yang disebabkan virus pox).

Pj. Wali Kota, Muhammad Dimiyathi mengungkapkan, hasil penelitian sampai saat ini belum diketahui dampak langsung dari PMK dan LSD tersebut terhadap manusia. Namun, pemerintah tidak berhenti untuk terus melakukan penelitian.

“Hari ini sifatnya masih launching perdana, mungkin untuk selanjutnya di Kecamatan – Kecamatan lain. Tolong bersama kita bergerak, bersama kita tuntaskan ini, sebelum PMK dan LSD ini merebak seperti Covid-19. Kepala Lingkungan dan Kelurahan, agar melaporkan apabila ada kasus baru, supaya segera dilakukan antisipasi langkah penanggulangan,” ujar Pj. Wali Kota.

Baca Juga:  FWD Insurance Persembahkan Customer Month dan FWD Tomorrow Protection

Disela-sela kegiatan, PJ. Wali Kota juga kembali mengingatkan lonjakan kasus Covid-19, khususnya di Sumatera Utara.

“Berdasarkan data Satgas Covid-19 Sumatera Utara, 1 minggu lalu provinsi Sumatera Utara sebanyak 39 orang sedang dalam perawatan, namun dalam tempo 1 minggu ini telah mencapai 68 orang, naik hampir 100 persen,” ucap Pj. Wali Kota.

Terkait hal tersebut, Pj. Wali Kota menghimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap Covid-19 dan tetap menerapkan protokol kesehatan 5M. Ia juga meminta kepada Camat, Lurah dan Kepala Lingkungan untuk selalu menghimbau masyarakat bahwa Covid-19 itu masih ada.

Ucapan terima kasih turut disampaikan Pj. Wali Kota kepada Dinas Ketapang dan Peternakan Provinsi Sumut yang telah men-support (mendukung) memberikan bantuan dan diharapkan bantuan berkelanjutan.

Kadis Ketapang dan Pertanian, Marimbun Marpaung dalam laporannya menyampaikan, PMK telah menjangkiti 8 ekor hewan di Kel. Tanjung Marulak Hilir dan Kel. Mekar Sentosa. Sementara LSD telah menjangkiti 23 ekor hewan ternak di Kelurahan Mekar Sentosa, Kel. Karya Jaya dan Kel. Tambangan.

Baca Juga:  Pemkab Sergai Jalin Kerja Sama dengan Pemprov Sumut untuk Optimalkan Pendapatan Pajak

“Berdasarkan hasil pendataan Dinas Ketapang dan Pertanian, Kota Tebing Tinggi memiliki populasi ternak sapi sebanyak 966 ekor, kambing sebanyak 1.661 ekor, domba sebanyak 15 ekor dan babi sebanyak 1.082 ekor”, paparnya.

Ia mengungkapkan, vaksin perdana kali ini akan diberikan sebanyak 100 dosis vaksin, dengan perincian untuk Kel. Karya Jaya sebanyak 34 dosis, Kel. Mekar Sentosa sebanyak 19 dosis dan Kel. Tanjung Marulak Hilir sebanyak 47 dosis.

Kadis Ketapang dan Pertanian berharap, masyarakat khususnya peternak agar menjaga kebersihan sanitasi, kandang dan merawat ternak serta memberi cukup makan dan vitamin

“Melakukan rutin disinfektan, dan bagi ternaknya yang terkena PMK dan LSD agar mengisolasi ternaknya dari ternak yang sehat,” ujar Kadis Ketapang dan Pertanian.[KM-04]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.