Penangkapan Bandar Sabu di Patumbak, Warga Lempari Polisi

PATUMBAK, KabarMedan.com | Penangkapan bandar narkoba di Jalan Perjuangan, Dusun III, Desa Marindal II, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deli Serdang, Rabu (5/8/2015) berakhir ricuh.

Petugas kepolisian dari Polsek Patumbak dilempari batu oleh warga. Alhasil, kaca bagian belakang mobil Daihatsu Xenia BK 1965 SM milik polisi pecah.

Namun, petugas berhasil mengamankan Apriadi dan Citra Dewi Br Ginting yang merupakan provokator serta barang bukti 1,6 gram sabu. Sementara bandar sabu bernama Sahrul melarikan diri.

Awalnya, petugas Polsek Patumbak mendapat informasi maraknya peredaran narkoba di kawasan Patumbak. Mendapat informasi itu, petugas melakukan undercover buy dengan menyamar sebagai pembeli dan memesan 0,5 kg sabu kepada Sahrul yang merupakan bandar sabu.

Baca Juga:  Kasus Penipuan Berjalan Lambat, Suplier Makanan Minta Keadilan

Petugas lalu mengamankan pelaku Sahrul saat hendak menyerahkan sabu yang dipesan. Namun, saat hendak dibawa, tiba-tiba Apriadi yang diketahui sebagai abang kandung Sahrul meneriaki petugas maling.

Warga sekitar yang mendengar berdatangan dan melempari petugas. Warga yang di provokatori Citra Dewi Br Ginting membuat warga semakin emosi, hingga terus melempar petugas.

Situasi ricuh dimanfaatkan pelaku Sahrul dengan menggigit paha Bripka Hazwan Meha, serta menolak Brigadir Ronald yang memegangnya, serta kabur ke arah belakang Jalan Perjuangan Ujung.

Melihat Sahrul kabur, petugas sempat melakukan pengejaran. Namun karena ramainya warga, petugas kehilangan jejak.

Petugas dan Kapolsek Patumbak, AKP Wilson Pasaribu, yang mendapat informasi turun ke lokasi kejadian dan memberikan penjelasan kepada warga.

Baca Juga:  Heboh!!, Tulisan 'Tutup Galian C Ilegal di Lemba Sari' di Jalan Besar Kotarih - Galang Bikin Geger

Setelah warga diberi penjelasan, petugas lalu membawa Apriadi dan Citra berikut barang bukti 1,6 gram sabu, kayu, dan batu ke Mapolsek Patumbak.

Kapolsek Patumbak, AKP Wilson Pasaribu, ketika dikonfirmasi mengatakan masih melakukan pengejaran terhadap bandar narkoba tersebut.

“Bandar narkoba bernama Sahrul merupakan target operasi kita. Kita mengamankan dua orang Apriadi dan Citra Dewi Br Ginting karena menjadi provokator saat melakukan penangkapan itu. Saat ini kita masih melakukan pemeriksaan,” pungkasnya. [KM-03]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.