Polsek Medan Kota Amankan 2 Tersangka Perampokan dan Penjambretan Turis Asing

KABAR MEDAN | Polsek Medan Kota mengamankan dua tersangka penjambretan terha dap turis asing asal Belanda yang terjadi depan Gelora Plaza Medan, Senin ( 4/8/2014) sore kemarin. Kedua tersangka, Dody Riswandi Tan jung (19) dan Ardi Sahat Pasaribu (19) warga yang tinggal didaerah pinggir Rel Jalan Sutomo ini diaman kan dikediamannya masing masing, Selasa (5/8/2014) dini hari.

Selain melakukan penjambretan, kedua tersangka juga terlibat kasus perampokan di 4 diwilayah jajaran Polsek. Dari tangan tersan gka, polisi mengam ankan barang bukti, sepeda motor Mio 2577 AAP milik korban Dewi Sartika, warga Jalan Gaharu, Kecam atan Medan Timur, Honda Revo milik tersangka, 6 dompet, 1 tas wanita dan 2 tas kecil milik korban.

Baca Juga:  Darma Wijaya Tinjau dan Santuni Korban Kebakaran di Tanjung Beringin: Hati-hati Bahaya Korsleting Listrik

Kapolsek Medan Kota, Kompol Wahyudi, Selasa (5/8/2014) sore mengatakan, penangkapan kedua tersangka berawal dari adanya informasi masyarakat. Berdasarkan informasi itu, pihaknya lalu mengadakan penyidikan. Tak perlu menunggu lama, kedua tersan gka pun berhasil diamankan dikediamannya. ” Tersangka Dody Riswandi Tanjung (19) merupakan resedivis pada tahun 2011. Ters angka terlibat dalam kasus penjambretan didepan garuda plaza hotel yang membuat korbannya jatuh dan pingsan,” katanya.

Dijelaskannya, sepeda motor Mio BK 2577 AAP milik korban Dewi Sartika, warga Jalan Gaharu, Kecam atan Medan Timur di curi korban saat terparkir dikawasan Ramadhan Fair, Jalan Sisingamangaraja. ” Modusnya sebagai tukang parkir dan menyuruh korba nnya agar tidak mengkunci stang saat parkir. Saat korban lengah disitulah tersangka mengambil sepeda motor korban,” katanya.

Baca Juga:  Darma Wijaya Tinjau dan Santuni Korban Kebakaran di Tanjung Beringin: Hati-hati Bahaya Korsleting Listrik

Dari pengakuannya, tersangka ini telah melakukan aksi perampokan dan perjambretan belasan kali di wilayah hukum polsek- polsek di jajaran Polresta Medan. ” Saat ini kita masih melakukan pengembangan dan tidak menutup kemungkinan pelaku ini mempunyai sindikat jaringan perampokan dan penjambretan,” katanya. [KM-03]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.