[KabarMedan.com] Akbar (45) terpaksa dilarikan kerumah sakit Bhakti, Jalan HM Joni. Pasalnya, warga Jalan Utama, Kelurahan Kota Matsum, Kecamatan Medan Area ini babak belur dan nyaris dibakar setelah dihajar massa karena merampok dengan menggemboskan mobil korbannya Sri Rafiko (44), warga Jalan Klambir V, Gang Albadar, Tanjung Gusta, Rabu (23/4/2014).
Dirumah sakit, tersangka merampok lantaran tak punya pekerjaan tetap.” Tak ada kerjaanku bang makanya aku merampok. Ini pun karena ajakan temanku Yopi (buron),” ujarnya.
Kanit Reskrim Polsek Medan Kota, AKP Faidir Chan mengatakan, kejadian ini bermula saat korbannya menambal ban mobil Toyota Innova BK 1780 miliknya di Jalan Juanda.Tiba-tiba kedua tersangka dengan menggunakan sepeda motor menyalip mobil dan langsung memecahkan kaca pintu depan serta mengambil tas korban.
Tak mau tasnya diambil, korban pun berteriak. Teriakan korban ternyata mengundang perhatian warga dan menangkap serta mengahajarnya.Sementara seorang pelaku lainnya berhasil kabur menggunakan sepeda motor Yamaha Mio.
“Kita duga korban merupakan karyawati dan telah dibuntuti dengan modus penggembosan ban mobil. Akibat peristiwa ini korban hanya mengalami kerugian kaca mobil pecah dan nyaris kehilangan tas berisi uang Rp 3 juta dan laptop,” katanya.
Dijelaskannya, pihaknya masih memburu seorang pelaku yang berhasil kabur saat dhendak diamankan warga.” Kita masih lakukan pengembangan dan memburu tersangka Yopi yang alamatnya sudah diketahui,” ujarnya. [KM-03]
Rampok Dengan Modus Gembos Ban Mobil, Babak Belur Dihajar Massa
Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.