MEDAN, KabarMedan.com | Kapolres Binjai AKBP Nugroho Tri Nuryanto memohoh maaf atas keteledoran anggotanya yang menunggah soal reuni 212 di akun Instagram tribarataresbinjai.
“Saya sebagai Kapolres Binjai minta maaf karena sudah terjadi keteledoran dari pada anggota saya dalam memposting hal-hal yang bersifat sensitif untuk agama,” kata Tri Nugroho dalam acara silaturahmi dengan tokoh agama di Kota Binjai, Sumut, Rabu (27/11/2019).
“Ini bukan masalah minta maaf atau tidak, namun intinya untuk persatuan dan kesatuan untuk menciptakan situasi kamtibmas di Kota Binjai yang aman,” ujarnya.
Pertemuan yang berlangsung di Mapolres Binjai itu, dihadiri sejumlah ketua ormas keagamaan dan tokoh masyatakat di Kota Binjai dan pejabat Polres Binjai.
Ia mengatakan, peristiwa berawal saat anggotanya yang merupakan PHL atau tenaga honorer mengunggah dan menyebarkannya tentang kegiatan PA 212 tanpa sepengetahuan atasan.
“Kejadian pada Sabtu (23/11), anggota saya istilahnya PHL di bidang Humas melihat berita-berita di internet. Di situ dia langsung share (posting-red) saja tanpa mengonfirmasi ke Kasubbag Humas atau ke saya,” ungkapnya.
Dirinya pun kaget adanya postingan itu ada setelah muncul protes. “Setelah saya cek wah ini bahaya, bisa terjadi konflik sosial dengan adanya ini,” cetusnya.
Dirinya pun akan menindak anggotanya yang mengunggah konten tersebut. “Akan ada tindakan. Akan kita beri sanksi,” jelasnya.
Ketua FKUB Kota Binjai H.M. Nasir meminta agar masyarakat tidak terpancing dengan isu-isu yang belum jelas beritanya. Menurutnya, tidak ada unsur kesengajaan dari Polres Binjai dalam kejadian itu.
“Pertemuan ini membawa hasil yang bagus. Maaf disampaikan dan pemberian maaf juga diterima,” akunya. [KM-03]