Wali Kota Pastikan Biaya Bayi Aiyla Ditanggung Pemko Medan

MEDAN, KabarMedan.com |  Wali Kota Medan, Bobby Nasution bersama istrinya Kahiyang Ayu menjenguk bayi penderita Astresia Bilier di RS Adam Malik Medan, Kamis (7/10/2121) malam, bernama Aiyla Adisty Hidayah.

Aiyla  merupakan anak bungsu dari pasangan Rahmat Hidayat (31) dan Olivia Saridah (27), warga Jalan Medan Area Selatan, Gang Mulia Medan, Sumatera Utara.

Ketika menjenguk bayi Aiyla, Bobby dan Kahiyang mendengarkan keterangan Olivia Saridah, ibu sang bayi.

Olivia memaparkan, berdasarkan penjelasan pihak RS Pirngadi dimana awalnya putrinya dirawat, Aiyla mengalami kelainan sejak lahir dengan kondisi tidak adanya saluran empedu.

Saat menginjak usia 4 bulan, sudah mulai terlihat bagian perut yang terus membesar diawali dengan mata yang menguning.

Berbagai pengobatan baik medis maupun alternatif terus mereka lakukan.

“Harusnya diperasi pada usia 2 bulan, saat ini usia Aiyla sudah 7 bulan katanya sudah telat,” papar Olivia sambil menahan tangisnya.

Sejumlah opsi pun dibicarakan antara tenaga medis yang menangani dengan keluarga pasien.

Diantaranya opsi transplantasi hati di Jakarta. Namun, kesulitannya adalah menemukan pendonor.

Sambil mendengarkan penjelasan ibu si bayi, Kahiyang Ayu tak kuat menahan tangisnya.

Baca Juga:  Kajari Sergai Terima Penghargaan Keberhasilan Tim PAKEM Menjaga Kerukunan Beragama Sepanjang Tahun 2024

Setelah menjenguk bayi Aiyla, Bobby Nasution mengatakan bahwa biaya perawatan Aiyla akan ditanggung oleh Pemko Medan.

“Saat ini yang terus kita lakukan adalah mendoakan agar Aiyla diberi kesehatan, keluarganya diberikan kekuatan. Pembiayaan akan kita register ke Kota Medan,” tegas Bobby.

Sebelumnya, melalui postingan media sosial diketahui seorang bayi berusia 7 bulan menderita Atresia Bilier dimana keluarganya berasal dari kalangan kurang mampu.

Keluarga mengaku telah berusaha membuat BPJS, namun hingga kini tak kunjung selesai dengan berbagai alasan dari pihak BPJS.

“Kami tak tahu kendalanya apa. Kami sudah laporkan ke Pemerintah setempat, belum ada titik terang. Kami bingung mau cari dana kemana,” ujar Rahmat Hidayat, ayah sang bayi.

Sejak awal bayi Aiyla dirawat di RS Pirngadi Medan namun, pihak rumah sakit angkat tangan dengan alasan keterbatasan alat medis. Pihak rumah sakit menyarankan untuk membawa bayi Aiyla ke RSUP Haji Adam Malik.

“Seharusnya memang dirujuk kesana (RSUP Haji Adam Malik) sesuai arahan dari RSUD Pirngadi. Kalau masuk kelas umum kami tidak sanggup. Biaya mencapai 1,5 miliar. Dokter menyarankan kami ganti susu khusus, tapi kami tidak mampu. Hanya susu yang terjangkau bisa kami beri” tambahnya.

Baca Juga:  KAI Divre I Sumut Layani 2,4 Juta Penumpang Selama 2024

Mendapat kabar adanya warga yang menderita sakit dan membutuhkan bantun, Wali Kota Medan langsung mengambil keputusan membawa bayi Aiyla ke RSUP Haji Adam Malik.

Ia memerintahkan Dinas Kesehatan dan Camat Medan Area untuk membawa pasien ke rumah sakit menggunakan ambulans, malam itu juga.

“Saya dapat laporan ada bayi sakit gangguan hati. Masalahnya BPJS nya belum siap jadi terkendala administrasi. Saya sudah minta Dinkes membantu. Alhamdulilah sudah dibawa ke Adam Malik tadi, mudah-mudahan bisa segera dirawat dan adik bayi Aiyla bisa sembuh,” papar Bobby.

Hal ini dibenarkan Camat Medan Area Hendra Asmilan. Sekitar pukul 20.39 WIB bayi Aiyla dan keluarga telah tiba di RS Adam Malik.

“Iya atas perintah pak Wali kami langsung bawa pasien ke Adam Malik. Ini kami baru sampai,” ujar Hendra yang ikut menemani keluarga ke RS Adam Malik. [KM-07]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.