Yayasan Perguruan Parsaoran Tapanuli Utara Gelar ‘Japan Day’

TAPANULI UTARA, KabarMedan.com | Yayasan Perguruan Parsaoran di Desa Hutatinggi II, Kecamatan Parmonangan, Kabupaten Tapanuli Utara mengadakan acara “Japan Day” sebagai peringatan hari jadi yang ke-4 setelah peresmian, pada Jum’at (14/10/2016).

Sebelumnya, masyarakat di Desa Hutatinggi II mengalami kendala untuk mengakses air bersih, dan untuk mengatasinyadibangun fasilitas air bersih berupa bendungan, pipa penyaluran, 7 fasilitas Mandi Cuci Kakus (MCK), dan 2 keran umum bagi masyarakat Dusun Huta Gurgur dan Dusun Bonani Onan; melalui bantuan hibah Grassroots dari Pemerintah Jepang tahun 2011 – 2012 senilai Rp787 juta, yang peresmiannya telah dilaksanakan pada 13 September 2012.

Sejak diresmikan, Yayasan Perguruan Parsaoran bersama-sama dengan warga Desa Hutatinggi, melaksanakan komitmennya dalam pemeliharaan faslitas air bersih tersebut. Sekitar 1.500 warga Desa Hutatinggi kini telah dapat memperoleh akses air bersih, yang antara lain digunakan untuk keperluan sehari-hari (mandi, mencuci, memasak, dan sebagainya), maupun untuk menyuburkan tanaman, khususnya di musim kemarau.

Baca Juga:  Kajari Sergai Terima Penghargaan Keberhasilan Tim PAKEM Menjaga Kerukunan Beragama Sepanjang Tahun 2024

Pemerintah Jepang, melalui Konsulat Jenderal Jepang di Medan, melaksanakan Proyek Bantuan Hibah Grassroots di berbagai bidang dalam wilayah yuridiksi kantor Konsulat Jenderal Jepang di Medan (Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, dan Jambi) sebanyak 64 proyek senilai US$4,6 juta atau sekitar Rp60 milyar sejak tahun 2000, dimana 31 proyek diantaranya merupakan proyek bantuan gedung sekolah untuk SD, SMP, dan SLB.

Baca Juga:  Kajari Sergai Terima Penghargaan Keberhasilan Tim PAKEM Menjaga Kerukunan Beragama Sepanjang Tahun 2024

Dalam acara “Japan Day” ini dilaksanakan sesi pemutaran video Jepang dengan topik “School Life in Japan”, presentasi program beasiswa Monbukagakusho, pertunjukan lagu Jepang, membuat karya tulis mengenai Jepang, yang antara lain diikuti oleh siswa/siwi, guru SMA/SMK Parsaoran, serta warga di Desa Hutatinggi II, yang dilanjutkan dengan peninjauan kondisi fasilitas air bersih.

Melalui acara “Japan Day” ini, diharapkan warga Desa Hutatinggi II, termasuk siswa/siswi SMK Parsaoran, semakin tumbuh ketertarikannya terhadap Jepang sehingga dapat mempererat hubungan persahabatan kedua negara. [KM-01]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.