LANGKAT, KabarMedan.com | Drama kolosal Prajurit Yonif-8 Marinir turut meramaikan peringatan ke-70 tahun “Brandan Bumi Hangus”, Minggu (13/8/2017). Acara yang diadakan Pemerintah Kabupaten Langkat ini digelar di Lapangan Petrolia Pertamina, Pangkalan Brandan, Kabupaten Langkat.
Mengambil tema “Dengan Semangat Brandan Bumi Hangus, Kita Tumbuh Kembangkan Nilai Patriotisme Cinta Daerah Untuk Membangun Langkat Sejahtera Dan Mandiri”, acara yang menjadi agenda rutin di setiap tahunnya merupakan momentum perjalanan sejarah para pejuang kemerdekaan dalam melawan penjajah. Kegiatan ini selalu ditunggu-tunggu oleh masyarakat Pangkalan berandan dan sekitarnya.
Dalam acara ini, para prajurit Harimau Putih Yonif-8 Marinir menggelar pameran alutsista dan drama kolosal yang juga berkolaborasi bersama pelajar. Drama tersebut mengisahkan peristiwa sejarah mulai dari jatuhnya kekuasaan penjajah dari tangan Belanda ke Jepang sampai pada Proklamasi kemerdekaan RI, hingga agresi militer Belanda ke Indonesia termasuk di Pangkalan Brandan.
Kaum penjajah ingin mengeksploitasi hal ini, sehingga para pejuang melawan dengan cara membakar seluruh kilang dan tambang minyak agar tidak dikuasai oleh penjajah. Catatan sejarah dalam peristiwa Brandan Bumi Hangus 13 Agustus 1947 silam, menorehkan tinta emas yang tidak terbantahkan. Para pejuang Kabupaten Langkat turut andil dalam menegakkan martabat bangsa.
Pada Peringatan Brandan Bumi hangus juga dilaksanakan beberapa kegiatan, diantaranya napak tilas, ziarah ke makam pahlawan, serta berbagai lomba seperti lomba karnaval, baca puisi, dan marching band.
Hadir dalam acara tersebut Bupati Langkat, Ketua DPRD Langkat, Wakil Bupati, Sekda, Dandim02/03 Langkat, Kapolres Langkat, Kepala BNN Langkat, Dir Pertamina RU II Dumai Cabang Pangkalan Brandan, Danyonif-8 Marinir, Danramil Pangkalan Brandan, Kapolsek, Muspida, dan para sesepuh pelaku sejarah yang dalam hal ini mendapat tali asih dari Bupati Langkat. [KM-03]