MADINA, KabarMedan.com | Sebanyak 22 pelajar yang bolos terjaring razia Satpol PP Kabupaten Mandailing Natal, Kamis (21/7/2016).
Kasatpol PP Madina, Hendra Edisa mengatakan, razia ini dilakukan karena banyaknya laporan masyarakat tentang banyak pelajar yang bolos saat jam pelajaran.
“Titik yang kita razia antara lain Panyabungan Kota, Panyabungan Barat, dan Panyabungan Utara. Sasaran kita adalah warnet karena di situ yang ramai anak-anak bolos sekolah,” katanya.
Para pelajar yang terjaring razia selanjutnya diamankan ke Kantor Satpol PP untuk diberikan pembinaan.
Wakil Bupati Madina M Jakfar Sukhairi Nasution, kepada para pelajar yang terjaring razia meminta, supaya jangan mengulangi lagi perbuatannya.
“Kalian merupakan mutiara bangsa, jadi rajinlah bersekolah. Kasihan orang tua kalian yang bekerja keras demi untuk mendapatkan biaya sekolah dan makan kalian, Belajarlah dengan baik di sekolah, jangan bolos,” ucapnya.
Jakfar juga berharap kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Mandailing Natal supaya memberikan pembinaan terhadap anak anak ini tersebut.
“Kejarlah impian dengan menimba ilmu, jangan bolos. Bermain boleh, tapi jangan saat jam belajar berlangsung,” pungkasnya. [KM-03]
