MEDAN, KabarMedan.com | Pandemi virus corona atau COVID-19 yang saat ini melanda berbagai negara menyebabkan kepanikan dan terpuruknya sektor perekonomian. Di tengah kondisi ini, proteksi terhadap sektor pangan harus menjadi prioritas.
Demikian dikatakan Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sumut, Ivan Iskandar Batubara, dalam keterangannya di akun YouTube Humas Sumut, Selasa (14/4/2020).
“Salah satu solusi terbaik yang bisa dilakukan pemerintah adalah proteksi sektor pangan,” katanya.
Salah satu caranya, kata Ivan, memastikan baik produksi maupun distribusi bisa berjalan dengan lancar.
Termasuk didalamnya memastikan ketersediaan pupuk tercukupi, memastikan tidak ada penimbunan komoditas pangan, mengawal sentra-sentra pangan, sosialisasi perlindungan kesehatan bagi para petani, nelayan dan lainnya.
“Bagaimana pun pangan adalah sumber kekuatan kita,” ujarnya.
Ivan mengatakan, para pengusaha merupakan salah satu kelompok yang terpukul menghadapi situasi COVID-19.
Namun, dirinya menyampaikan agar tetap berpikiran positif dan mencari solusi-solusi yang baik. Salah menghindari pilihan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
“Saat ini tidak ada opsi terbaik, tapi ada yang baik. Hindari opsi PHK, sebagai alternatif mungkin bisa kita lakukan pengurangan insentif karyawan,” cetusnya.
Opsi lain yang bisa lakukan untuk pabrik agar tetap bisa berproduksi adalah dengan menyediakan akomodasi bagi karyawan, tentunya yang sesuai protokol kesehatan penanganan COVID-19 di sekitar pabrik.
Hal ini untuk meminimalkan mobilitas para karyawan dan mencegah kemungkinan terpapar COVID-19. [KM-03]