MEDAN, KabarMedan.com | Konsumen belanja online kembali bersitegang dengan kurir pengantar paket. Video berdurasi 55 detik yang memperlihatkan sebuah paket ditendang konsumen viral di media sosial.
Hal tersebut pertama kali diunggah oleh sang kurir di akun Instagramnya @dandyoktamulya08. Kejadian tersebut terjadi di daerah Jalan Amaliun, Medan Area.
Video dimulai saat keduanya sudah terlibat cekcok. Dandy selaku kurir antar paket bertanya mengapa konsumen harus memakai kata-kata kasar. Ia pun berupaya mengembalikan paket tersebut namun tidak diterima.
“Nah paket kelen,” ujar Dandy dalam video.
Paket tersebut langsung ditendang oleh seorang wanita di rumah tersebut.
“Ya nggak mau ku terima ini, kau baleki duit aku,” ujarnya dengan kata-kata kasar.
Dandy yang dimintai keterangan mengaku mengantarkan dua paket ke alamat tersebut dan awalnya diterima. Ia kemudian pergi dan menekan ‘selesai’ pada tugas pengantarannya di aplikasi.
“Awalnya itu saya mengantarkan paketnya, dua paket, nah mereka terima tuh. Total keduanya Rp 198.000. Setelah saya selesaikan, saya pergi menuju rumah selanjutnya. Pas masih di depan gang, saya dipanggil sama anak-anak dan abang-abang, mereka bilang saya salah kasih paket,” ujar Dandy, Sabtu (6/11/2021).
Dandy kemudian kembali untuk mengecek paket tersebut dan keduanya sudah sesuai. Namun konsumen wanita berbaju merah tetap bersikeras mengembalikan salah satu paket yang telah diantar Dandy.
“Saya lihat alamat, nama, nomor telepon udah sesuai. Ya namanya kurir bertugas antar paket ya saya antar sesuai dengan alamat yang tertera di paket, masalah isinya apa dan dari mana saya kurang tau,” tuturnya.
Ia menyebut paket itu tak dapat dikembalikan lantaran sudah masuk ke dalam hitungan setoran.
“Saya tidak bisa kasih kembali paketnya karena itu sudah diselesaikan dan masuk ke hitungan setoran. Saya jelaskan kepada mereka bahwa kurir hanya jasa antar, mereka marah-marah dan akhirnya ngomong seperti itu,” ungkap Dandy.
Dandy menuturkan, sebelum divideokan menggunakan ponselnya, orang tua dari konsumen sempat hendak main tangan dan terus mengeluarkan kata makian.
“Sebelum divideokan, orang tuanya sempat mau main tangan, terus si kakak-kakak yang nendang paket maki saya dengan cakap kotor. Saya langsung ambil HP, saya rekam,” pungkasnya. [KM-06]