Tata Cara dan Doa Setelah Sholat Dhuha dan Artinya

MEDAN, KabarMedan.com | Sholat dhuha adalah sholat sunat yang dikerjakan pada waktu matahari sedang naik. Sekurang-kurangnya shalat dhuha ini dua rakaat.

Bisa juga dilakukan empat rakaat, enam rakaat, atau delapan rakaat. Waktu sholat dhuha kira-kira dari matahari sedang naik (sekitar pukul tujuh pagi sampai masuk waktu zhuhur).

Sabda Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA dalam hadist sebagai berikut:

“Man Haafazha ‘alaa syuf ‘a tidl dluha, ghufira lahu dzunubuhu wa in kaanat mitsla zabadil bahri”

Artinya:

“Siapa saja yang dapat mengerjakan sholat dhuha dengan langgeng, akan diampuni dosanya oleh Allah, sekalipun dosa itu sebanyak busa lutan.” (HR Turmudzi).

Bacaan surat dalam sholat dhuha pada rakaat pertama adalah surat Asy Syamsu. Pada rakaat kedua surat Adl-dluha.

Berikut niat sholat dhuha:

“Ushalli Sunnatadh-dhuhaa rak’ataini lillaahi ta’aalaa.”

Artinya:

Aku niat shalat sunat dhuha dua raka’at, karena Allah ta’ala.

Tata cara sholat dhuha sama dengan sholat pada umumnya. Kemudian setelah sholat dhuha membaca doa.

Doa yang dibaca setelah selesai sholat dhuha:

Allahumma innad-duhaa’a duhaa’uka wal bahaa’a bahaa’uka wal jamaala jamaaluka wal quwwata quwwatuka wal-qudrota qudratuka wal ‘ismata ‘ismatuka.

Allaahumma in kaana rizqii fis-samaa’i fa anzilhu, wa in kaana fil ardi fa akhrijhu, wa in kaana mu’assiran fa yassirhu, wa in kaana haraaman fa tahhirhu wa in kaana ba’iidan fa qarribhu bi haqqi duhaa’ika wa bahaa’ika wa jamaalika wa quwwatika wa qudratika, aatinii maa ataita ‘ibaadakash-shalihiin.

Artinya :

“Ya Allah, bahwasanya waktu dluha itu waktu dluhaMu, kecantikan ialah kecantikanMu, keindahan itu keindahanMu, kekuatan itu kekuatanMu, kekuasaan itu kekuasaanMu, dan perlindungan itu, perlindunganMu”.

“Ya Allah, jika rizkiku masih diatas langit, turunkanlah .dan jika ada di dalam bumi, keluarkanlah, jika sukar mudahkanlah, jika haram sucikanlah, jika masih jauh dekatkanlah, berkat waktu dluha, keagungan, keindahan, kekuatan dan kekuasaanMu, limpahkanlah kepada kami segala yang telah Engkau limpahkan kepada hamba-hamba-Mu yang shaleh”. [KM-01]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.