SERDANG BEDAGAI, KabarMedan.com | Tokoh pemuda Serdang Bedagai (Sergai), Sakarani atau yang akrab disapa Abah Roni, menyampaikan kekecewaannya terhadap kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) yang diikuti oleh 45 anggota DPRD Sergai ke Pulau Batam pada bulan Mei 2025 lalu.
Ia menilai kegiatan tersebut tidak relevan dan cenderung hanya menjadi ajang pelesiran di tengah kondisi negara yang menuntut efisiensi anggaran.
Dalam keterangannya di Sei Rampah, Kamis (19/6/2025), Roni menyebut bahwa kegiatan Bimtek ke luar kota justru bertentangan dengan arahan Presiden RI terpilih, Prabowo Subianto, yang meminta seluruh kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah untuk memprioritaskan efisiensi anggaran dan memangkas kegiatan yang dinilai tidak mendesak.
“Kami sangat kecewa, dengan kondisi seperti ini DPRD masih sempat-sempatnya melakukan Bimtek ke luar kota. Padahal, anggaran itu bisa digunakan untuk kegiatan yang lebih prioritas dan berdampak langsung kepada masyarakat Sergai,” tegas Roni.
Ia mempertanyakan urgensi dan output dari kegiatan tersebut. Menurutnya, sejauh ini tidak terlihat manfaat konkret dari hasil Bimtek yang dilakukan.
“Apa manfaatnya untuk masyarakat? Hasil dan realisasinya tidak jelas. Tidak ada dampak yang dirasakan untuk Kabupaten Sergai,” tambahnya.
Roni juga menyoroti pentingnya sinergi antara DPRD dan Pemerintah Kabupaten dalam menjalankan program pembangunan. Ia berharap DPRD dapat lebih bijak dalam menggunakan anggaran agar sejalan dengan visi kepala daerah.
“Anggota dewan seharusnya bisa menopang program-program Pak Bupati. Gunakan anggaran secara tepat sasaran. Kalau hanya untuk kepentingan pribadi dan bergaya-gaya saja, lebih baik tidak usah,” tandasnya.
Dirinya pun mendesak Ketua DPRD Sergai, Togar Situmorang, untuk mengevaluasi kegiatan seperti Bimtek yang dianggap tidak memiliki hasil yang jelas.
“Kalau hanya sekadar untuk foto-foto tanpa hasil, itu anggaran sia-sia. Lebih baik digunakan untuk hal yang membawa manfaat. Harapan kita, tidak ada lagi kegiatan seperti ini ke depannya,” pungkasnya.
Sementara itu, Sekretaris Dewan DPRD Sergai, Muhammad Fahmi, enggan berkomentar panjang saat dikonfirmasi wartawan mengenai kegiatan Bimtek tersebut. Saat ditemui di salah satu kafe di Sei Rampah, ia hanya menjawab singkat.
“Sudah dilaksanakan. Untuk anggarannya aku lupa karena sedang di luar,” ucapnya singkat.
Sedangkan Ketua DPRD Sergai, Togar Situmorang dikonfirmasi via pesan WhatsApp terkait dengan hal ini, hingga kini belum memberikan jawaban.[KM-04]
