MEDAN, KabarMedan.com | Sylvi Dhea Angesti, Mahasiswi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara, lolos ke tahap Grand Final Miss Internet Indonesia 2017.
Ajang pencarian Duta Internet Indonesia yang diselenggarakan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia(APJII), diadakan di Hotel Inaya Putri Bali, Nusa Dua.
Sylvi mengaku, miris melihat keadaan generasi muda Indonesia saat ini, akibat pengaruh negatif dari sebuah internet. Bermula dari situ, ia bercita-cita ingin membuat suatu kegiatan edukasi kepada masyarakat, terutama pada anak-anak hingga remaja yang merupakan pengguna internet aktif.
Dirinya ingin mengajak masyarakat Indonesia untuk terus menggunakan program “internet positif”, serta mengajarkan bagaimana mengenal, memilih, dan mempercayai suatu berita yang disebar luaskan oleh media.
Dara cantik yang masih berusia 19 tahun ini, mengatakan awalnya ia tidak sengaja melihat fleyer ajang Miss Internet Indonesia 2017 di majalah dinding (Mading) kampus. Ia kemudian mencari tahu informasi itu.
“Awalnya Sylvi ikut Miss Internet mau coba-coba, sekalian ingin mewujudkan salah satu impian saya untuk membuat edukasi tentang internet. Enggak mikirin menang atau kalah, yang penting bisa dapat ilmu dan pengalaman baru,” katanya, Jumat (28/4/2017).
Sylvi mengaku, kata ‘coba-coba’ bukan berarti menggambarkan dirinya lolos ketahap Grand Final Miss Internet Indonesia 2017 hanya karena faktor keberuntungan.Sylvi memiliki kemampuan yang baik tentang internet, menulis, membuat puisi, acting, presenter, hingga modelling.
Selama dikarantina ia mendapatkan berbagai pengalaman menarik, ilmu, serta banyak teman baru. Setelah terpilih menjadi salah satu finalis yang mewakili Provinsi Sumatera Utara, Sylvi melakukan berbagai kegiatan sosisalisasi ke sekolah-sekolah yang ada di Medan maupun di luar Kota Medan.
Ia memberikan edukasi mengenai dampak negatif dan positif dari sebuah internet. Selama mengadakan kegiatan, dirinya mengaku sangat senang melihat respon positif dari anak-anak sekolah tersebut.
Dirinya berharap, dengan diadakannya kegiatan sosialisasi ini dapat memberikan perubahan positif kepada generasi millenial.
“Menang atau tidak Sylvi ingin mewujudkan penggunaan internet dapat dinikmati oleh seluruh maasyarakat Indonesia, khususnya di daerah pedalaman,” pungkasnya. [KM-03]
