Banjir di Serdang Bedagai Semakin Parah, 1.700 Rumah Terendam Banjir

Seorang warga Sei Rampah, Serdang Bedagai membawa barang di atas kepalanya melintasi banjir.

MEDAN, KabarMedan.com | Banjir di Serdang Bedagai semakin parah. Di Kecamatan Sei Rampah, ada 6 desa yang wilayahnya masi tergenang air dengan ketinggian lebih dari 1 meter. Penyebabnya karena intensitas hujan cukup tinggi, diperparah dengan meluapnya sungai sehingga menyebabkan seribuan rumah terendam.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Serdang Bedagai, Arianto menjelaskan, banjir terjadi di Desa Sei Rampah, Desa Cempeda Lobang, Desa Firdaus, Desa Sei Rejo dan Desa Pematang Ganjang, Kecamatan Sei Rampah. Wilayah yang paling terdampak banjir berada di Dusun 1 Gang Kancil dan Dusun 3 Kampung Mandailing.

Di tempat tersebut, ketinggian air lebih 1 meter. BPBD dan Dinas Sosial setempat memasang tenda darurat di bebeberapa titik dan mendirikan dapur umum. Pihaknya sudah melaporkan kepada Bupati Serdang Bedagai, Darma Wijaya bahwa bersama muspika, perangkat desa sudah dilakukan langkah-langkah dini.

Baca Juga:  300 ASN di Sergai Jalani Tes Urine, 7 Positif Narkoba

“Telah disiapkan atau pemasangan tenda darurat di titik 5 – 6 titik dan kemungkinan akan terus bertambah,” katanya, Rabu (3/11/2021).

Selain itu, lanjut dia, pihaknya juga akan menurunkan air bersih. Begitupun, dari BPBD Serdag Bedagai dan Arung Jeram sudah menurunkan 5 – 6 perahu karet untuk mengevakuasi warga yang terdampak banjir. Saat ini, lanjut dia, ada lebih dari 1.700 rumah yang terdampak banjir.

Baca Juga:  Warga Dusun Lembah Sari Tuntut Penutupan Galian C Ilegal di DAS Sungai Ular

Warga Dusun 3, Desa Sei Rampah, Usman Nasution mengatakan sebelumnya pernah menyampaikan kepada Bupati Darma Wijaya saat mengunjungi bantaran Sungai Rampah. Saat itu dia menyampaikan harapan dan menanyakan bagaimana solusinya agar banjir tidak berkepanjangan.

“Itu yang kami harapkan. Bagaimana tolong lah agar kami tak lagi menderita banjir bertahun-tahun. Ini langganan. Setahun banjir 7 – 8 kali,” katanya. [KM-05]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.