Beranggotakan 300 Ribu Jiwa, PSBI Tersebar Hingga ke Eropa

SAMOSIR, KabarMedan.com | Ketua Umum Punguan Simbolon Dohot Boruna se-Indonesia (PSBI) Dr Effendi MS Simbolon mengatakan, anggota PSBI saat ini sebanyak 300 ribu jiwa yang tersebar di berbagai belahan dunia.

Dari jumlah tersebut, para anggota terdaftar di 156 wilayah. Ada di Amerika, Australias, Austria, Eropa, bahkan para anggota PSBI itu, mereka sudah warga negara tersebut.

Hal tersebut disampaikan Effendi Simbolon saat meresmikan Gedung Sekretariat PSBI di Desa Parbaba, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara (Sumut), Senin (23/10/2023).

“Misinya kita, Simbolon, keluarga besar. Si Bolon, Bolon besar. Kebetulan, kuantitasnya juga besar, jadi kita hanya memupuk silaturahmi kekerabatan, kita apolitik, aniaga. Jadi, tidak ada berpolitik praktis, mau orang-orangnya itu hak konstitusi masing-masing,” sebutnya.

Pada kesempatan itu, Effendi Simbolon selaku Ketua Umum PSBI juga melantik Bupati Samosir, Vandiko Gultom, sebagai Dewan Pembina PSBI Wilayah Samosir.

“PSBI bersyukur Bupati Samosir, Vandiko Gultom, berkenan didaulat sebagai Pembina Pengurus PSBI Wilayah Samosir,” ujarnya.

Terkait peran PSBI di Samosir, Effendi mengungkapkan, Simbolon berasal dari Samosir, dan kebanyakan marga-marga Batak juga berasal dari Samosir. Apalagi, Pusuk Buhit diyakini sebagai legenda awal asal muasal orang Batak.

“Kami sangat berkepentingan menjaga warisan leluhur yang terus bersama pemerintah kabupaten yang dipimpin oleh Vandiko (Bupati Samosir). Kita melakukan tahapan yang selalu lebih baih hubungan sinergitas,” terangnya.

Sebagai bagian dari masyarakat, Effendi merasa bersyukur, karena berasal dari Samosir. Menurutnya, rasa syukur ini yang perlu terus dijaga, harmoni antar marga, dan juga dengan pemerintah.

“Kita di PSBI, kegiatannya mencakup sosial, budaya, pelayanan, pendidikan, dan kesehatan. Ya, apolitik, aniaga, lah,” pungkasnya. [KM-09]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.