MEDAN, KabarMedan.com | Anak dalam video viral yang diduga menjadi korban penusukan di bagian leher oleh ibunya memberikan klarifikasi melalui akun TikTok @Meyramirafahh_.
Dilihat pada Senin (18/4/2022), ia mencoba meluruskan pemberitaan maupun informasi yang mengatakan dirinya digorok oleh ibunya sendiri. Ia menegaskan bahwa dirinya tidak digorok, melainkan ditusuk dan tidak mengakibatkan luka yang besar atau serius.
“Hei di sini gue mau ngomong lagi ya, teruntuk netizen-netizen +62, netizen-netizen Indonesia, tolong dipikir pakai logika sedikit ya. Tolong dipikir pakai logika. Kalau gue digorok, nggak mungkin gue hidup sampai sekarang, sampai detik ini, sampai gue bisa bikin video klarifikasi kayak gini,” ujarnya.
“Bedakan mana luka tusuk, mana luka digorok. Kalau luka digorok itu pasti gede lukanya, ini gue lukanya cuma kecil, dan gue masih sehat wal afiat sampai sekarang,” sambungnya.
Tanpa menjelaskan kronologi kejadian yang sebenarnya, ia meminta agar netizen tidak melebih-lebihkan kejadian tersebut.
“Jadi nggak usah dilebay-lebayin, nggak usah dilebih-lebihkan ya netizen. Gue bukan digorok,” sebutnya.
Namun, banyak netizen yang meradang dengan klarifikasi yang ia sampaikan. Amatan dari kolom komentar, warga net yang awalnya simpati malah kini mulai memberikan hujatan.
“Baru kali ini gua ngerasa nyesel punya rasa kasihan,” tutur akun @Oc*****.
“Cara ngomongnya berasa dia artis,” kata akun @di******5.
“Bisa lebih bijak lagi gak klarifikasinya? Soalnya sudah bikin heboh Indonesia raya beritanya kemana2 sertakan alasan dan penjelasan kejadiannya,” sebut akun @ran*****.
Sebuah video yang memperlihatkan seorang anak perempuan menangis histeris sambil memegang leher viral di media sosial. Ia diduga ditusuk oleh ibunya dan mencoba meminta pertolongan tetangga.
Berdasarkan informasi yang diberikan melalui narasi video tersebut, anak itu diduga mendapatkan tindakan sadis dari ibunya saat dibangunkan sahur.
“Info dari warga setempat anak ini digorok gara-gara bangunin ibunya sahur, terus ditusuk sama ibunya,” tulis narasi di video tersebut, dilihat pada Senin (18/4/2022).
Suasana yang masih subuh itu terdengar heboh, ditambah dengan beberapa tetangga terlihat menghampiri anak yang masih terus menangis sambil memegangi lehernya yang mengeluarkan darah tersebut.
“Ibunya yang nusuk,” ujar seorang pria yang mencoba menolong anak itu memegangi lehernya.
Tak lama kemudian datang dari belakang seorang wanita menggunakan jilbab dengan jacket warna kuning.
“Ini anak gue,” ujar wanita itu yang ternyata merupakan ibu dari korban.
“Kenapa ditusuk bu?” tanya pria itu.
“Enggak.. berantem tadi sama bapaknya,” kata ibu tersebut sambil membawa anak itu pergi dengan sepeda motor. [KM-06]