[CEK FAKTA] Mau Jadi Relawan Tenaga Kesehatan COVID-19 Melalui Dokter Irna? Awas Hoaks

Tangkapan layar pesan WhatsApp yang beredar luas.

KabarMedan.com | Beredar informasi terkait pendaftaran relawan tenaga kesehatan untuk pasien Covid-19 melalui Dokter Irna. Informasi pendaftaran relawan tenaga kesehatan untuk pasien Covid-19 melalui Dokter Irna beredar melalui aplikasi percakapan WhatsApp.

Berikut narasinya:

“Yth Bapak/Ibu,Mohon ijin…???Bisakah mencarikan volunteer tenaga kesehatan untuk merawat pasien covid 19 di wisma atlit jakarta yg akan dibuka senin ini? Apabila ada bisa hubungi saya… terimakasih…

Dr. Irna+6281212729543Kemenkes

(Batas usia 40 thn maksimal)

Gaji Rp.6,3 juta dapet mes

Ini link pendaftarannya?http://tiny.cc/Volunteer_COVID19

Teman2 mhn bantuannya share ini ya.. saat ini yg mendaftar masih 140an org. Sementara kebutuhannya 800 org. Terima kasih. ????”

Apakah informasi tersebut benar?

Setelah ditelusuri informasi pendaftaran relawan tenaga kesehatan untuk pasien Covid-19 melalui Dokter Irna, dengan menghubungi pihak Kementerian Kesehatan, menyatakan bahwa Kepala Bidang Media dan Opini Publik Kementerian Kesehatan ( Kemenkes) Busroni pun merespons dengan membagikan tautan artikel berjudul “Rekrutmen Relawan Penanganan Pasien Virus Corona Oleh Dokter Irna”.

Jika mengacu kepada informasi yang diberikan oleh Kemkes.do.id, guna menghadapi pandemi Covid-19 di Indonesia, khususnya di Jakarta, Badan Pengembangan dan Pemberdayaan SDM Kesehatan membuka tiga jalur resmi rekrutmen tenaga kesehatan untuk penanganan Covid-19.

Jika melihat dari ketiga pola tersebut, apa yang disebutkan dalam pesan berantai di atas tentunya tidak sesuai dengan jalur pendaftaran resmi Kemenkes.

Penelusuran dilanjutkan dengan mengakses situs bppsdmk.kemkes.go.id, situs tersebut menyebutkan untuk menghadapi pandemi Covid-19 di Indonesia khususnya di Jakarta, Badan Pengembangan dan Pemberdayaan SDM Kesehatan merekrut tenaga kesehatan dari Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan.

Selanjutnya untuk rekrutmen tenaga kesehatan tidak hanya berasal dari Politeknik Kesehatan Kemenkes saja melainkan akan ditambah dari relawan organisasi profesi kesehatan, Nusantara Sehat Individu, serta Tenaga Kesehatan Tentara Nasional Indonesia.

Satgas Covid-19 ini ditujukan untuk mendukung kegiatan operasional Wisma Atlet Kemayoran sebagai rumah sakit darurat kasus Covid-19 yang terus mengalami peningkatan tajam hingga saat ini.

Penelusuran juga dilakukan dengan mengakses situs nusantarasehat.kemkes.go.id, dalam situs tersebut memuat surat rekrutmen tenaga kesehatan untuk menangani Covid-19. Namun, tidak mencantumkan jalur pendaftaran lewat Dokter Irna.

Kesimpulan hasil penelusuran Cek Fakta informasi pendaftaran relawan tenaga kesehatan untuk pasien Covid-19 melalui Dokter Irna tidak benar. Kementerian Kesehatan merekrut tenaga kesehatan untuk menangani pasien Covid-19. Namun, tidak melalui jalur dengan menghubungi Dokter Irna. [Tim Fact Checker]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.