Dampak COVID-19 di Sumut, Pengusaha Hanya Bisa Bertahan Hingga Akhir Juni

MEDAN, KabarMedan.com | Kalangan dunia usaha dibawah Kadin Sumut berharap, pemerintah segera mengambil langkah memperhatikan para pengusaha yang terdampak COVID-19.

Pasalnya, dampak dari COVID-19 ini membuat para pengusaha hanya bisa bertahan hingga akhir Juni 2020

Demikian dikatakan Ketua Umum Kadin Sumut Ivan Iskandar Batubara dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Pansus COVID-19 bersama asosiasi dibawah Kadin seperti PHRI, Organda, Asita, HIPMI, Himpunan Pesantren, BUMD, (Bank Sumut, PT. Dirga Surya) dan lainnya, di DPRD Sumut, Selasa (9/6/2020).

“Pengusaha perlu dukungan pemerintah agar dapat bertahan dan mencegah PHK para pekerja. Kita perlu tetap menciptakan demand ( permintaan) dan daya beli yang cukup di masyarakat agar suply dan demand berjalan seimbang, sehingga roda ekonomi tetap berputar,” kata Ivan dalam keterangannya, Rabu (10/6/2020).

Saat ini, kata Ivan, hampir seluruh sektor usaha sangat besar terdampak akibat COVID-19, baik di sektor pariwisata (dan turunannya), seperti travel, hotel, tranportasi, jasa, ekonomi kreatif, umkm, dan sektor industri, pertanian, perkebunan dan sebagainya.

Solusinya adalah dengan menyegerakan pertumbuhan ekonomi kembali, lalulintas pergerakan orang terutama aktivitas ekonomi sebisa mungkin cepat pulih kembali, rangsangan ekonomi masyarakat dengan bantuan- bantuan Pemerintah seperti BLT, pengurangan pajak, restrukturisasi kredit dan lain sebagainya.

Kadin juga mengusulkan agar restrukturisasi perbankan bagi para pelaku usaha segera dibantu semaksimal mungkin, agar supaya dunia usaha cepat bangkit dari keterpurukan.

“Langkah langkah percepatan ekonomi mengahadapi dampak COVID-19, jika tidak akan menambah beban sosial yang sangat besar bagi Sumut. Karena banyak pelaku usaha yang gulung tikar dan para pekerja banyak yang di PHK. Jika itu sampai terjadi maka akan sangat sulit untuk bangkit kembali,” jelasnya.

Ia berharap, adanya sinergitas antara pemerintah daerah dengan Kadin (para pelaku usaha) dalam mengambil kebijakan ekonomi agar berjalan sering demi kepentingan bersama bagi masyarakat Sumut. [KM-03]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.