Diduga Depresi, Ahok Gantung Diri

Ilustrasi

MEDAN, KabarMedan.com | Diduga depresi dengan masalah yang dihadapinya, Ahok alias Ali (55) warga Jalan AR Hakim, Lorong Dahlia, Kelurahan Tegal Sari Mandala I, Kecamatan Medan Area mengambil Jalan Pintas. Ia nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri dengan seutas tali di teras rumahnya.

Informasi yang dihimpun, Senin (13/10/ 2014) menyebutkan, mayat toke daging babi ini pertama kali ditemukan oleh anaknya.

Begitu kejadian itu, keluarga sontak berteriak histeris dan mengundang perhatian warga. “Pas berteriak anaknya ketahuannya bang. Korban tewas dengan tali timba,” jelas seorang warga Mia (35).

Baca Juga:  Kuasa Hukum Ungkap Kejanggalan di Rekonstruksi Kasus Penembakan Anak 13 Tahun: "Ada Peristiwa yang Tertinggal"

Salah seorang kerabat korban membantah jika Ahok bunuh diri karena depresi dengan permasalahan keluarganya.

“Bukan depresi tapi sakit dia dan sudah lama,” kata kerabat korban yang enggan menyebutkan namanya.

Sementara, Polsek Medan Area dan tim Inafis Polresta Medan yang mendapat informasi itu langsung turun ke lokasi kejadian dan melakukan olah tempat kejadian perkara.

Kanit Reskrim Polsek Medan Area – Iptu Agus Sobar Napraja, saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut.

Baca Juga:  33 Warga NTT Diduga Korban TPPO di Sergai Akan Dipulangkan ke Daerah Asal

“Benar dan diduga korban tewas karena depresi. Kita juga sudah memeriksa tiga orang saksi terkait kasus ini,” katanya.

Dijelaskannya, jenazah korban selanjutnya dibawa pihak keluarga ke angsapura untuk dilakukannya kremasi.

“Pihak keluarga tidak mau dilakukan otopsi, makanya langsung dibawa ke tempat persembahyangan angsapura,” jelasnya. [KM-03]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.