Laporan Reporter KabarMedan.com : Agus, dari Kuala Lumpur.
KABAR MEDAN | Jika sakit, maka berobatlah ke Malaysia. Ungkapan itu terasa pas bagi warga Indonesia yang memang tercatat paling banyak berobat ke Malaysia, sebutlah Penang atau Malaka yang telah sejak lama menjadi destinasi wisata perobatan utama di Malaysia. Kini selain Penang, anda pun bisa berobat sambil berwisata di Kuala Lumpur.
Mungkin banyak yang belum mengetahui kalau di jantung ibukota Malaysia, yaitu Kuala Lumpur banyak hospital yang punya kualitas kelas dunia. Salah satunya adalah Institut Jantung Negara (IJN) yang beralamat di 145 Jalan Tun Razak, 50586 Kuala Lumpur, Wilayah Persekutuan Kuala Lumpur, Malaysia.
Pada kesempatan kali ini, saya merasakan langsung bagaimana pelayanan di Institut Jantung Negara ini, dengan merasakan paket medical check-up yang sangat lengkap. Yuk, mari ikuti perjalanan saya kali ini.
Hari 1 : 16 Juni 2014
Kami rombongan media asal kota Medan, berjumlah sekitar 4 orang berlepas dari Bandara International Kualanamu, dengan menumpang pesawat Firefly. Penerbangan Medan – Kuala Lumpur memakan waktu sekitar 50 menit, kami mendarat di bandara Sultan Abdul Aziz Shah, atau lebih dikenal dengan nama Subang Aiport. Bandara Subang sendiri merupakan home base dari maskapai Firefly yang membawa kami tour untuk medical check-up di KL.
Setelah melewati pemeriksaan imigrasi, kami makan siang dulu di sebuah café di Subang Airport, sambil bertemu dan beramah-tamah dengan teman-teman media asal Batam dan Pekan baru yang sudah lebih dahulu tiba. Setelah makan siang, kami menuju kantor Firefly di lantai 2 Skypark Terminal, Subang Airport untuk mengikuti press conference dan airport tour.
Lalu kami melanjutkan perjalanan dari Subang Aiport ke pusat kota Kuala Lumpur yang memakan waktu sekitar 20 menit saja, untuk menuju Hotel Best Western Premier Dua Sentral yang akan menjadi tempat menginap kami selama 2 hari ke depan.
Hotel Best Western Dua Sentral merupakan hotel bintang empat ternama di Kuala Lumpur, yang beralamat di 8 Jalan Tun Sambanthan 1, Brickfields, 50470 Kuala Lumpur, Wilayah Persekutuan Kuala Lumpur, Malaysia.
Kami disambut dengan sangat ramah oleh staff hotel, dan dibawa tour berkeliling untuk melihat fasilitas hotel yang cukup lengkap. Semua yang anda butuhkan ada di hotel ini. Sebutlah swimming pool, bar ‘n resto, kamar yang mewah, dan juga ada Grand Trinidad Cigar Divan, sebuah tempat nongkrong yang diperuntukkan bagi para penikmat cerutu terbaik dari seluruh dunia. Anda juga bisa melihat semua fasilitas yang ditawarkan hotel ini di website http://www.bwpduasentralkualalumpur.com/
Kami menutup perjalanan hari pertama di KL, dengan beristirahat di Best Western Premier Dua Sentral. Tak lupa malamnya kami harus berpuasa karena esok hari kami akan mengikuti serangkaian medical check-up di Institut Jantung Negara (IJN).
Hari 2 : 17 Juni 2014
Hari ini kami akan mengikuti medical check-up di IJN. Pertama masuk ke Rumah Sakit ini, berasa masuk ke sebuah hotel, dan sama sekali tak ada tercium bau obat seperti Rumah Sakit pada umumnya. Kami disambut ramah oleh staff IJN Hospital, yang membawa kami ke ruang tunggu ESP (Executive Screening Program), yaitu paket Medical Check-up yang akan kami ikuti.
Harga yang ditawarkan untuk paket wisata perobatan ini relatif terjangkau. Untuk wilayah Medan dan Banda Aceh mulai RM 1410, Sedangkan untuk dari Pekanbaru dan Batam harga mulai RM 1.450.
Paket termasuk menginap di hotel berbintang selama 3 hari 2 malam, tiket pesawat Firefly dari kota asal ke Kuala Lumpur PP, airport pickup, ground transport, dan medical check-up di IJN. Untuk informasi lengkapnya anda bisa lihat di http://www.fireflyholiday.com/packages/wealness
Rangkaian medical check-up diawali dengan pengambilan sample darah dan urine, lalu pengukuran tinggi dan berat badan. Kemudian kami sarapan ringan sandwich dan minuman yang sudah disediakan pihak IJN Hospital. Lalu test paru-paru dengan meniupkan sebuah alat, dan langsung masuk datanya ke komputer. Dokter lalu akan menganalisa bagaimana fungsi paru-paru dari data yang ditampilkan komputer. Test lalu dilanjutkan dengan berlari di atas thread mill untuk menganalisa fungsi jantung dan stamina serta tensi darah.
Lalu dokter akan menerangkan semua hasil pemeriksaan kita, berdasarkan test-test tersebut. Termasuk menerangkan penyakit maupun potensi-potensi penyakit yang mungkin kita idap. Selepas itu, kami disambut jamuan makan siang yang lezat. Proses medical check-up memakan waktu dari pagi hingga sore hari, jadi ada baiknya anda yang ingin medical check-up di IJN Hospital siapkan stamina yang fit.
Setelah rangkaian medical check-up selesai, kami bersiap meninggalkan IJN Hospital untuk bertolak ke KLCC yang juga menjadi tempat dimana landmark Kuala Lumpur yaitu Petronas Twin Tower berada. Jangan lupa untuk foto-foto narsis terbaik anda disini, hehehe..
Puas berfoto, kami melanjutkan tour hari itu ke Central Market dan Petaling Street untuk belanja oleh-oleh khas Malaysia. Untuk menuju Central Market dari KLCC anda cukup naik transportasi LRT yang stasiunnya terletak di bawah Suria KLCC Mall di kompleks KLCC, pilih tujuan Pasar Seni. Nanti sampai stasiun Pasar Seni sudah nampak Central Market, dan untuk menuju Petaling Street dari Central Market cukup berjalan kaki sejauh 1 blok saja, kira-kira 300 meter.
Kalau saran saya sih, lebih baik jika ingin belanja oleh-oleh di Petaling Street saja karena di Central Market harganya cenderung lebih mahal dari Petaling Street, ditambah anda masih bisa nego harga atau tawar menawar dengan penjual di Petaling Street.
Puas belanja, kami kembali pulang menuju hotel. Cukup naik taksi saja dari Petaling Street ke Hotel Best Western Premier Dua Sentral, kalau pakai meter (argo=red) sekitar RM 4 saja. Jangan mau jika sopir menawarkan harga diatas itu, karena jarak dari Petaling Street ke Hotel Best Western Dua Sentral sangat dekat sekali.
Hari 3 : 18 Juni 2014
Hari ini kami akan kembali ke Indonesia, setelah mengikuti rangkaian wisata perobatan medical check-up di IJN Hospital. Pagi hari lepas sarapan di hotel, kami bersiap menuju Subang Airport. Tiba di Subang Airport kami santai dulu di sebuah café menunggu pesawat Firefly yang akan membawa kami kembali ke kota Medan.
Setelah melewati pemeriksaan imigrasi check point, kami menaiki pesawat dan bersiap meninggalkan Kuala Lumpur menuju Kualanamu. Pengalaman wisata perobatan ini, membuat kita merasa kesehatan adalah sebuah harga yang mahal, sehingga kita sebaiknya menjaga gaya hidup dengan rajin berolahraga dan makan makanan sehat serta menghindari stress. Setidaknya itu nasihat dokter di IJN Hospital yang masih terngiang di telinga saya. [KM-01]
