MEDAN, KabarMedan.com | Menjelang Pilkada di kota medan, Gerakan Turun Tangan Medan melakukan aksi yang dinamai Road To Mengadili Calon Walikota di Lapangan Merdeka Medan, Minggu (30/09/2015).
Salah satu aksi tersebut adalah sosialisasi tentang pilkada yang akan dilaksanakan pada tanggal 9 Desember 2015 yang akan datang. Tidak hanya itu, Relawan Gerakan Turun Tangan Medan juga mengkampanyekan ajakan kepada masyarakat untuk tidak golput dan anti Money Politic.
Koordinator Relawan Turun Tangan Medan, Kurnia Ramadhana menjelaskan, bahwa sudah saatnya masyarakat Kota Medan peduli tentang calon pemimpin yang bersih.
“Dengan politik yang cerdas masyarakat Kota Medan bisa memilih kriteria pemimpin mereka,” ucapnya.
Adapun tujuan sosialiasi #medanmemilih adalah memberitahukan juga salah satu program Gerakan Turun Tangan Medan yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat yaitu “Mengadili Calon Walikota Medan”.
“Kami percaya calon pemimpin harus di uji gagasannya, cita-citanya terhadap Kota Medan. Inilah saatnya masyarakat Kota Medan Mengadili Calon Pemimpinnya. Rakyat bisa bertanya tentang apa saja sampai secara detail (No SARA) kepada calon pemimpinnya mengenai gagasannya terhadap Kota Medan,” tukas Kurnia.
Kurnia menambahkan, Mengadili Calon Walikota ini sangat berbeda konsepnya dengan debat yang seperti biasanya. Gambaran umumnya, hanya ada audiens (masyarakat) dan Calon Walikota dalam satu forum melakukan tanya jawab tanpa atribut pendukung dan lainnya.
Road To Mengadili Calon Walikota ini juga bakal berlangsung hingga event Mengadili Calon Walikota pada tanggal 28 Oktober 2015 dan juga bersinergi dengan komunitas yang ada di Kota Medan.Masyarakat yang ingin lebih tahu perkembangannya bisa dipantau lewat social media Turun Tangan Medan, yaitu melalui akun Twitter : @turuntanganMDN dan Blog : turuntanganmdn.blogspot.com. [KM-01]
