MEDAN, KabarMedan.com | Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sumatra Utara menggelar sosialisasi program Kampoeng Kadin. Ini merupakan program Kadin Sumut Bidang CSR dan Lingkungan Hidup.
Dalam program Kampoeng Kadin akan mengolah sampah organik menjadi eco enzym, yang dapat digunakan untuk perbaikan lingkungan yang sehat dan alami. Kemudian mengurai limbah atau zat-zat kimia yang telah merusak ekosistem.
Selain itu, Mengolah sampah nonorganik menjadi briket yang dapat digunakan untuk kebutuhan sehari-hari. Briket yang dihasilkan tentu yang bebas dari polusi dan mempunyai nilai ekonomis bagi masyarakat.
“Melalui program Kampoeng Kadin ini, pengusaha bersama dengan masyarakat setempat ingin memperbaiki ekosistem lingkungannya masing-masing,” kata Ketua Kadin Sumut, Ivan Iskandar Batubara, Rabu (21/8/2019).
Sosialisasi Kampoeng Kadin berlangsung di Kelurahan Tegal Sari III pada pekan lalu, dihadiri Wakil Ketua Umum Kadin Sumut Dr. Martono Anggusti, Hendra Utama (Direktur Eksekutif Kadinsu), Lurah Tegal Sari beserta jajaranya, Bhatara Yusuf (Penggiat Lingkungan eco enzym Medan program PBB), Yenny Susanti Siregar (Penggiat Program KOTAKU Pemko Medan), Rena Arifah (Penggiat lingkungan, Dosen pembuat mesin briket), Cristella Suwongso (Alumni Jepang, penggiat lingkungan) dan 30 orang masyarakat sekitar menjadi peserta.
Untuk tahun ini, Kadin Sumut menargetkan bisa merealisasikan 2 atau 3 Kampoeng Kadin.
“Kita utamakan yang dipinggiran sungai. Diharapkan Kampoeng Kadin ini bisa berkontribusi bagi kehidupan warga sekitar terutama di bidang lingkungan,” pungkasnya. [KM-03]