MEDAN, KabarMedan.com | Beredarnya isu tentang akan dirubuhkannya bangunan Mall Center Point yang berdiri megah di Jalan Jawa, mendapat tanggapan dari Direktur Utama PT Agra Cipta Kharisma (ACK), Marlon Purba, selaku pengelola Mall Centre Point.
Marlon menganggap bahwa isu tersebut sebagai guyonan belaka. Dirinya bahkan menganggap pemerintah tidak akan meruntuhkan bangunan tersebut, lantaran PT ACK dinilai telah membantu pemerintah dalam menekan angka pengangguran.
“Saya menyampaikan bahwa semua warga negara Indonesia patuh hukum. Saya rasa pemerintah cukup bijak melihat hal ini. Bagaimana biaya yang telah dikeluarkan oleh pihak perusahaan, masyarakat yang telah menanamkan modalnya dan ada sekitar 3.500 orang yang bekerja di Mall Center Point, dan pegadang serta lainnya yang berada di gedung Mall Center Point,” katanya saat buka bersama dengan anak yatim di Masjid Al Hidayah, tepatnya di samping Polsek Medan Timur, Jalan Jawa, Kamis (25/6/2015) sore kemarin.
Marlon mengaku optimis dengan berdirinya bangunan Centre Point dapat menjadikan Medan sebagai Kota Metropolitan yang lebih baik.
“PT ACK memang tidak sempurna, namun kami akan tetap mewujudkan Medan menjadi Kota metropolitan, membantu pemerintah untuk mengurangi angka pengangguran serta membantu perekonomian,” sebutnya.
Dirinya juga membantah tentang beredarnya isu keretakan hubungan antara BKM Masjid Al Hidayah dengan PT ACK.
“Tidak mungkin kita ada perpecahan. Kita malah telah mengadakan rapat dengan pihak BKM sedang membahas pembangunan masjid. Kita sangat perduli dengan masjid, karena banyak karyawan kita yang sholat disini,” ujarnya.
Humas Kenaziran Mesjid Al Hidayah Ahmad Fauzi juga menepis adanya keretakan hubungan antara BKM dengan pihak PT ACK.
“Yang dibangun publik memang negatif, namun hubungan kita tetap harmonis. Kita juga menaruh harapan kepada PT ACK agar tetap menjalin silaturahmi dan bersinergi untuk kepentingan masjid yang lebih baik lagi,” pungkasnya. [KM-03]
