Melsya Melaju ke Semifinal Djarum Sirkuit Nasional

JATENG, KabarMedan.com | Pebulutangkis tunggal taruna putri, Melsya Nur Fitriani dari Victory Bogor sukses melaju ke semifinal Djarum Sirkuit Nasional (Djarum Sirnas) Li Ning Jawa Tengah Open 2017, Kamis (24/8/2017).

Melsya mampu menundukan unggulan pertama dari Exist Jakarta, Diana Setiyo Ningsih pada laga perempat final.

Tampil percaya diri sejak dimulainya laga, membuat Melsya mampu terus unggul angka atas Diana. Alhasil, kemenangan pun diraih Melsya di game pembuka dengan 21-16.

Memasuki game kedua, pertandingan berlangsung sengit. Susul menyusul angka terus saja tersaji hingga harus memaksa terjadinya adu setting 20-20.

Melsya yang terlihat lebih siap menghadapi pertandingan, dapat memastikan kemenangannya setelah unggul tipis 23-21 di game kedua dan semifinal pun berhak untuk Melsya.

“Saya sebenarnya tidak banyak melakukan serangan di pertandingan tadi. Saya hanya banyak bertahan saja. Namun lawan sepertinya lagi kurang in mainnya, karena banyak sekali melakukan kesalahan sendiri dan menguntungkan bagi saya,” kata Melsya usai laga.

Ia mengaku tidak menyangka bisa menang, karena terakhir di Djarum Sirnas Manado dirinya kalah jauh dari Diana.

“Waktu itu saya memang tak bisa mengeluarkan permainan terbaik, dan di pertandingan tadi saya main lebih all out,” ujarnya.

Sementara itu, Diana mengaku jika dirinya sedang mempunyai kendala di bagian kaki kirinya, sehingga tidak bisa maksimal di pertandingan tadi.

“Sebenarnya  ada kendala di kaki kiri saya yang sedikit bengkak, jadi saya tidak bisa maksimal dipertandingan kali ini. Semoga saja bisa cepat pulih dan bisa tampil maksimal di pertandingan yang bakal saya ikuti berikutnya,” jelasnya.

Pada laga semifinal nanti, Melysa akan berjumpa dengan wakil Exist Jakarta lainnya, Syalsabila Vahira Irmawan. “Besok harus lebih fokus dan siap capek lagi. Selain itu harus pintar mengatur bola,” pungkas Melsya.

Semifinal tunggal taruna putri lainnya akan mempertemukan wakil Exist Jakarta, Bening Sri Rahayu kontra wakil Djarum Kudus, Desima Aqmar Syarafina. [KM-03]

 

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.