Ombusman RI Perwakilan Sumut Temukan Pelanggaran UN di Medan

MEDAN, KabarMedan.com | Ombudsman RI Perwakilan Sumatera Utara menemukan sejumlah pelanggaran pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di Kota Medan

Salah satu pelanggaran pelaksanaan UN ditemukan di SMK Tritech Informatika, Jalan Bhayangkara. Dimana, para siswanya menggunakan handphone saat Ujian Nasional berlangsung.

“Kita menemukan sejumlah siswa menggunakan handphone dan kertas contekan. Para pengawasnya juga kita lihat  malah santai membaca koran,” ujar Kepala Ombudsman RI Perwakilan  Sumut, Abadi Siregar, Kamis (16/4/2015).

Ia mengaku, penggunaan handphone saat ujian berlangsung merupakan pelanggaran Prosedur Operasional Standar (POS) UN 2015 yang dibuat pemerintah.

“Dalam POS UN sudah ditegaskan bahwa peserta ujian tidak dibenarkan membawa handphone ke dalam ruang ujian. Tapi di SMK Tritech, para siswa terlihat membuka-buka handphone diatas meja,” jelasnya.

Ia mengaku, pengawasan Ujian Nasional di sekolah tersebut terkesan sangat longgar.

“Pengawas seharusnya tidak hanya duduk diam, tapi aktif mengawasi siswa agar tidak melakukan pelanggaran seperti membuka kertas contekan dan hendphone. Ada juga siswanya terlihat mengobrol,” katanya.

Untuk itu, ia meminta kepada Kepala Sekolah SMK Tritech, Supriyatno, untuk mengingatkan seluruh pengawas agar lebih memperketat pengawasannya.

“Temuan-temuan tersebut akan kita sampaikan  ke Ombudsman pusat dan  selanjutnya akan diserahkan kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan,” pungkasnya. [KM-03]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.