MEDAN, KabarMedan.com | Pemprov Sumatera Utara berhasil membawa pulang Sondang Rohana Agustina Pasaribu (15), pekerja migran di Malaysia yang diketahui kabur dari rumah majikannya.
Sondang Rohana bersama Sekda Provinsi Sumut Sabrina, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Sumut Nurlela, Kabag Humas Biro Humas dan Keprotokolan Setdaprov Sumut Muhammad Ikhsan, tiba di Bandara Kuala Namu, Deli Serdang pada Minggu (27/10/2019).
Tim kemudian menyerahkan Sondang kepada Pemerintah Kabupaten Karo beserta keluarganya yang datang.
Sekda Provinsi Sumut Sabrina berharap, apa yang dialami Sondang dapat menjadi pembelajaran semua pihak, agar tidak terulang kembali di masa mendatang.
“Ini jadi satu pembelajaran bagi kita terutama pemerintah daerah, aparat serta keluarga,” katanya.
Sabrina juga berpesan, agar Pemkab Karo memastikan Sondang sampai rumahnya di Kecamatan Berastagi, Kabupaten Tanah Karo dengan selamat. Hal ini seperti yang diinstruksikan Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi.
Kepada keluarga korban, Sabrina berpesan agar berhati-hati menerima tawaran kerja di luar negeri. Apalagi, katanya, Sondang masih di bawah umur. Sondang juga tidak diperkenankan masuk ke Malaysia hingga 5 tahun ke depan.
Sondang Rohana mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Sumut yang telah memulangkan dirinya.
“Terima kasih Pak Gubernur yang telah mengirimkan tim untuk memulangkan saya dari Penang,” jelasnya.
Diketahui, Sondang kabur dari majikannya dan ditemukan warga di sekitar daerah rumah majikannya. Sementara, paspor dan juga HP bersangkutan ada di tangan majikannya.
Sondang awalnya diajak ke Malaysia oleh sponsor yang masih saudara sepupu ibunya, dan dibuatkan paspor imigrasi Tanjungbalai. Ia lalu berangkat ke Malaysia pada 10 April 2019 dengan menumpangi Feri ke Port Klang.
Sesampainya di Port Klang dijemput seorang agen di Malaysia bernama Juliana, dan dibawa ke rumah majikan bernama Tan Eng Cong di daerah Taman Pekaka Pulau Penang.
Pada 22 Oktober 2019 yang bersangkutan melarikan diri dari majikan, dan diantar ke KJRI Penang oleh WNI yang menemukannya di sekitar Taman Pekaka. [KM-03]
