MEDAN, KabarMedan.com | Rencana Siregar, sahabat dari Mara Salem Harap, pimpinan redaksi media online lassernewstoday.com yang tewas setelah ditembak orang tak dikenal mecurigai bahwa kejadian tragis tersebut memiliki indikasi terhadap pemberitaan yang dibuat. Mara Salem atau Marsal ditemukan bersimbah darah di dalam mobilnya yang hanya berjarak sekitar 300 meter dari rumahnya.
“Mungkin kalau kita telusuri lebih lanjut, indikasinya ini mengenai ke arah pemberitaan. Karena itu bisa kita lihat sendiri melalui berita yang disajikan di media online punyanya lassernewstoday dan siaran facebooknya Marsal Harahap. Jadi penembakan itu dia sepertinya mengenal langsung, karena tidak ada kerusakan di kaca mobilnya,” ujar Rencana Siregar, Sabtu (19/6/2021)
Peristiwa penembakan Marsal terjadi pada Jum’at (18/6/2021) dini hari. Masyarakat sekitar menemukan mobil Marsal setelah mendengar suara tembakan dan alarm mobil yang berbunyi. Tidak ditemukan kerusakan pada pintu maupun kaca mobil, hanya Marsal yang sudah tidak bernyawa di dalamnya.
“Selaku sahabat, dia adik saya dan sama-sama orang media mengharapkan kepada pihak kepolisian harus mengusut tuntas siapa pelakunya. Dan bisa menjadikan siaran yang disampaikannya melalui media lassernewstoday ataupun facebooknya serta alat bukti handphone yang dimilikinya, dengan siapa dia komunikasi,” kata Rencana Siregar.
“Karena bagaimana pun kita sebagai jurnalis melaksanakan tugas kita professional dan berintegritas. Setiap ada yang tidak berkenan dalam pemberitaan bisa menyampaikan hak koreksi atau hak jawab dan jangan macam hukum rimba,” lanjutnya.
Rencana Siregar juga mengatakan bahwa sebelum dibunuh diduga korban telah menemui seorang pengusaha. Namun pihaknya masih menunggu kepolisian melakukan penyelidikan dan berharap bahwa kasus ini dapat diusut dengan tuntas.
“Dia pulang dari jumpa dengan temannya di Jalan Lindung. Cuma sebelumnya dia ada berjumpa dengan pengusaha tapi ini kita tidak tahu, tapi nanti polisi lah yang membuktikan dengan apa (bukti) yang dimilikinya,” pungkas Rencana. [KM-06]