KABAR MEDAN | Puluhan siswa dan siswi SMP Negeri 9, Jalan TB Simatupang, Kecamatan Medan Sunggal mengalami kesurupan massal, Selasa (30/9/2014).
Informasi yang dihimpun, kesurupan massal ini telah berlangsung sejak Senin (29/ 9/2014) kemarin. Para pelajar yang kesurupan diantaranya kelas VII, VIII dan IX. “Dari kemarin dan mereka kesurupan sambil teriak dan ada juga yang menangis,” ujar seorang siswa, Rizki.
Ia mengaku, kesurupan itu terjadi saat tengah menikmati waktu istirahat. “Begitu keluar main kesurupannya. Mereka kesurupan didekat toliet belakang. Kurasa penunggunya marah karena mereka ngomong yang tidak-tidak,” jelasnya.
Salah seorang guru, Dewi mengaku ada sekitar 20 muridnya yang mengalami kesurupan. “Ada 20 orang dan semalam sekitar 40 orang,” jelasnya.
Pantauan dilokasi, terlihat para guru dan pelajar lainnya momboyong para siswa dan siswi yang kesurupan ke salah satu ruangan dan dibantu oleh paranormal. Kanit Binmas Polsekta Sunggal, AKP Artha Sebayang, yang berada di lokasi juga tampak sibik membantu para siswa yang kesurupan.
Muhalim, paranormal yang dipanggil untuk membantu siswa dan siswi itu mengaku kesurupan diakibatkan sikap siswa yang kurang sopan. “Siswa di sini sikapnya kurang bagus, seperti makhluk itu lagi duduk, terus anak-anak berlarian lalu kesenggol,” jelasnya.
Muhalim terlihat serius memercikkan air ke tubuh para siswa dan memanjatkan doa dan berusaha mengeluarkan makhluk gaib yang menempel ditubuh para siswa. Ia juga terlihat mengobati para siswa dan siswi ini dengan berkomunikasi pada makhluk gaib itu.[KM-03]
