Suasana khusyuk menyelimuti lapangan sejak pagi hari. Qori Internasional Suhaili Daulay bertindak sebagai imam, sedangkan Ketua MUI Kota Medan Hasan Maksum menjadi khatib.
Sejak pukul 06.30 WIB, masyarakat telah berdatangan untuk melaksanakan salat sunah dua rakaat dengan takbir sebanyak tujuh kali di rakaat pertama dan lima takbir di rakaat kedua. Bersamaan itu lantunan suara takbir memuji dan mengagungkan asma Allah terus berkumandang hingga jelang pelaksanaan salat dimulai.
Dalam tausiahnya, Hasan Maksum mengajak umat Muslim untuk memanfaatkan momentum Hari Raya Idul Fitri ini untuk saling berkunjung, bersilaturahmi, bersalam-salaman dengan orang tua, sanak saudara, kerabat, tetangga dan teman-teman untuk saling meminta maaf dan memaafkan kesalahan.
“Mari kita melupakan segala ganjalan yang kemungkinan ada dalam hati, merajut kembali tali persaudaraan yang pernah kusut baik itu antara keluarga atau bertetangga, membangun kembali keharmonisan yang pernah terusik, mempertebal kembali rasa kebersamaan yang pernah luntur dengan mempererat silaturahmi,” ungkapnya.
Sementara itu Bobby Nasution usai salat, atas nama pribadi dan segenap jajaran Pemko Medan menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Kota Medan. “Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 H, mohon maaf lahir batin,” kata Bobby Nasution.
Menantu Presiden Joko Widodo ini berharap lebaran tahun ini seluruh umat muslim di Kota Medan dapat memaknai 1 Syawal ini dengan saling memaafkan. “Dalam momentum lebaran ini, mudah-mudahan kita dapat saling memaafkan dan menjaga silaturahmi semakin erat lagi,” harap Bobby Nasution.[KM-04]