Sempat Dirawat, Pria yang Dibakar Hidup-hidup Meninggal

MEDAN, KabarMedan.com | Setelah sempat mendapat perawatan di rumah sakit, Sudirman alias Pai (35), korban yang dibakar hidup-hidup oleh pelaku Benjonson meninggal dunia. Korban sempat berjuang elawan luka bakar yang dideritanya dan menahan rasa sakit akibat dihantam martil oleh pelaku.

“Korban meninggal dunia setelah sempat mendapatkan perawatan di rumah sakit Pirngadi Medan,” kata Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Faidil Zikri, Sabtu (24/11/2018).

Petugas juga telah menangkap pelaku dan memberikannya tindakan tegas terukur karena melakukan perlawanan saat ditangkap. Faidil mengatakan, motif pelaku menghabisi nyawa korban karena sakit hati. Pelaku menuding korban sering mengajak istrinya untuk mengkonsumsi sabu-sabu.

Baca Juga:  33 Warga NTT Diduga Korban TPPO di Sergai Akan Dipulangkan ke Daerah Asal

“Motifnya sakit hati. Pelaku telah merencanakan aksinya untuk membunuh korban,” pungkasnya.

Korban Sudirman alias Pai (35) dibakar hidup-hidup oleh pelaku Benjonson Situmorang. Peristiwa itu terjadi di kawasan Lapangan Reformasi Pasar 9, Desa Bandar Klippa, Kecamatan Percut Sei Tuan, Jumat (23/11/2018) malam.

Sebelum pelaku bertemu korban, Benjonson menanyakan keberadaan Pai kepada MEM (27), seorang petugas keamanan swalayan yang berada disana. Disitu MEM melihat Situmorang membawa satu botol bekas air mineral yang berisi bensin dan martil.

Baca Juga:  Kuasa Hukum Ungkap Kejanggalan di Rekonstruksi Kasus Penembakan Anak 13 Tahun: "Ada Peristiwa yang Tertinggal"

Tak lama kemudian, pelaku melihat korban kawasan Lapangan Reformasi Pasar 9 tersebut. Dengan membawa martil ditangan pelaku mengejar korban, dan menghtamkan martil yang dibawanya ke kepala korban.

Pai pun langsung terkapar di tanah. Pelaku kembali menghantamkan martil yang dibawanya ke wajah korban. Selanjutnya, Situmorang menuangkan bensin ketubuh Pai dan membakarnya hidup-hidup. [KM-03]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.