KABAR MEDAN | Puluhan pedagang warkop harapan yang tergabung dalam Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI)melakukan aksi unjuk rasa didepan kantor Walikota Medan, Rabu (13/8/2014) siang. Kedatangan pedagang ini untuk menuntut janji Walikota Medan Dzulmi Eldin tentang penataan sarana dan prasarana yang ada di warkop tersebut.
” Kita meminta Walikota Medan dan DPRD Kota Medan untuk berpihak kepada rakyat kecil. Kita meminta Pemko Medan untuk mengembal ikan penataan sarana dan prasarana warkop harapan dengan sistem semula yaitu bongkar pasang. Hal ini sesuai dengan kesepakatan antara pedagang lama dengan masyarakat sekitar dan hasil forum rapat dengan pendapat (RDP) komisi C/A DPRD SU Kamis (5/4/2014) yang tertuang dalam rekomendasi DPRD SU tertanggal 25 April 2012 dengan nomor surat:784/18/sekr yang ditandatangani Ketua DPRD SU H.saleh Bangun,” kata Koordinator Aksi Rahmadsyah.
Dikatakannya, para pedagang warkop harapan menilai Pemko Medan tidak adil dan telah melanggar janjinya. “Tidak pernah ditepatinya janji Pemko Medan membuat para pedagang hingga kini tidak dapat mencari nafkah. Kita keberatang jika dipindahkan ke parkiran Polonia dengan bayaran buklanan yang cukup tinggi,”katanya . [KM-03]