MEDAN, KabarMedan.com | Sebanyak 110 anak yang terdampak COVID-19 dihadirkan di aula Tribrata Polda Sumut pada Selasa (2/11/2021) pagi untuk diberikan. dukungan psikososial berupa beasiswa pendidikan.
Hadir dalam kegiatan itu, Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak, Pangdam I/BB Mayjen TNI Hasanuddin dan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi.
Panca menjelaskan, sebanyak 110 anak mendapat perhatian psikologis dan harus diperhatikan dikarena banyak orang tua dari anak-anak tersebut meninggal dunia karena COVID-19.
Kegiatan ini digelar secara terpusat dan nasional kegiatan dukungan psikologi terhadap anak-anak yang mengalami nasib kurang beruntung yang ditinggal oleh orang tuanya.
“Ada 110 anak yang ditinggal orang tuanya. Dari 110 itu 10 yatim piatu,” ujarnya.
Panca juga menjelaskan dengan kegiatan ini salah satu rangkaian untuk membangun semangat anak-anak dan memotivasi semangat mereka.
“Mereka akan kita perhatikan dan membantu sekolah mereka hingga selesai pendidikan untuk mencapai cita-citanya. Ini bantuan yang kita berikan,” ujarnya.
Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi mengatakan, pihaknya fokus dalam penanganan untuk menghadapi COVID-19.
Pertama, wajib menggunakan masker sesuai protokol kesehatan.
“Kedua adalah vaksinasi yang harus kita kejar dan nantinya akan menjadi endemi,” ujarnya.
Dikatakannya, saat ini capaian vaksinasi di Sumut masih 40 persen dan ini harus menjadi target untuk diselesaikan. Menurutnya, masih ada 13 kabupaten kota yang masih diluar target dan ini akan kita kejar dengan berkoordinasi TNI-Polri.
“Kodam dan Polda sudah membentuk tim untuk melakukan vaksinasi di daerah terpencil di Sumut,” ujarnya. [KM-05]
