MEDAN, KabarMedan.com | Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Medan dalam rangka memilih calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota tinggal 25 hari lagi. KPU Kota Medan telah melaksanakan debat kandidat tahap pertama pada tanggal 7 November lalu dari tiga tahap yang direncanakan.
Pelaksanaan debat kandidat mengusung enam tema yakni meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memajukan daerah, meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, menyelesaikan persoalan daerah, menyerasikan pembangunan daerah serta memperkokoh NKRI dan kebangsaan.
Masing-masing pasangan calon akan beradu gagasan dan visi misi dalam membangun Kota Medan. Pasangan calon nomor urut satu, Akhyar Nasution – Salman Alfarisi mempersembahkan visi misi yang akan menjadi poin-poin besar program kerja mereka ketika berhasil menduduki bangku Wali Kota nanti.
Medan Cantik. Akhyar – Salman pada program ini berjanji akan membangun penataan, sarana dan prasarana kota yang moderen, ramah masyarakat, berwawasan lingkungan dan berbasis teknologi berkelanjutan baik di sektor perhubungan, pendidikan, kesehatan secara terintegrasi.
Medan Bekawan. Program ini bagi Akhyar – Salman menjadi wadah sinergitas untuk memajukan Kota Medan dengan meningkatkan partisipasi, kemitraan, efektivitas dan efisiensi melalui sinkronisasi, koordinasi dan perbaikan manajemen pemerintahan kota serta data dan informasi yang komprehensif dari para pemangku kepentingan.
Medan Berkarakter. Pada program ini Akhyar – Salman hendak mengembangkan nilai karakter masyarakat yang berilmu pengetahuan, beretika, bermoral, religius, rukun dalam keberagaman dan cinta tanah air untuk menjaga persatuan dan kesatuan.
Medan Maju. Meningkatkan kemampuan kompetitif dan komparatif daerah melalui inovasi regulasi, pengelolaan birokrasi dan iklim investasi juga dijanjikan oleh Akhyar – Salman.
Medan Sejahtera. Akhyar – Salman melalui program ini akan melakukan percepatan dan perluasan kesejahteraan masyarakat baik dalam infrastruktur maupun suprastruktur pendukung pembangunan manusia warga kota melalui program kemandirian yang berdaya saing.
Pemilihan yang akan dilakukan pada tanggal 9 Desember nanti akan menjadi titik mula dan penentu bagaimana perkembangan Kota Medan kedepannya. Meskipun pada kondisi pandemi Covid-19, KPU Kota Medan memastikan proses pemungutan maupun penghitungan suara akan sesuai dengan protokol kesehatan yang ketat agar menghindari penyebaran virus Corona tersebut. [KM-06]
