MEDAN, KabarMedan.com | Lima orang pekerja tertimbun material tanah longsor di Desa Sugihen, Kecamatan Dolat Rakyat, Kabupaten Karo, pada Minggu (26/9) sekitar 15.08 WIB.
Kepada wartawan, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Karo Juspri Nadeak mengatakan, kelima korban merupakan pekerja Dinas Pekerjaan Kabupaten Karo yang sedang memperbaiki penahan tebing jalan dan saluran air.
“Musibah tanah longsor mengakibatkan korban jiwa diduga sementara lima orang pekerja tertimbun tanah,” katanya, Minggu (26/9/2021) malam.
Dikatakannya, satu pekerja berhasil selamat dengan luka di bagian kaki dan sudah dibawa ke rumah sakit terdekat. Seorang pekerja yang tertimbun tanah longsorĀ berhasil dievakuasi dalam keadaan meninggal dunia.
“Korban atas nama Agus (21) warga Tanah Seribu Kota Binjai dan sudah dievakuasi ke RSU Kabanjahe,” ucapnya.
Informasi diperoleh, di lokasi tersebut pernah terjadi longsor. Kondisi tanahnya labil dan dapat tiba-setiba longsor. Meski tidak hujan deras.
“Untuk cuaca di lokasi tidak terjadi hujan. Diduga sementara tanah yang labil mengakibatkan longsor,” jelasnya.
Ditambahkannya, tim SAR Gabungan dari TNI/Polri, BPBD Karo, pihak kecamatan dan dibantu warga masih melalukan pencarian terhadap 3 korban tertimbun.
Adapun data korban dalam peristiwa tanah longsor tersebut adalah
Korban selamat, Riswan (23) warga Tanah Seribu, Kota Binjai mengalami patah kaki.
Korban meninggal dunia, Agus (22) warga Tanah Seribu, Kota Binjai dievakuasi ke RSUD Kabanjahe, Kabupaten Karo.
Sementara, korban yang masih dalam pencarian tim SAR gabungan adalah, Rehan (19) warga Tanah Seribu, Kota Binjai, Rian (21) warga Tanah Seribu, Kota Binjai dan Reza (19) warga Tanah Seribu, Kota Binjai. [KM-05]