Istilah WFH atau Work From Home sepertinya sudah tidak asing lagi terdengar ya. Hampir seluruh masyarakat di Indonesia melakukan WFH dalam upaya meminimalisir rantai penyebaran COVID-19. Namun, tak jarang pula dilakukan sistem kantor dengan mode hybrid alias setengah WFH dan setengah lagi WFO.
Bagi Anda yang lebih sering bekerja melalui rumah, sudah bisa dipastikan harus memiliki laptop yang kuat demi menunjang aktivitas Anda sehari-hari, misalnya menggunakan laptop ASUS terbaru. Bayangkan ketika sibuk-sibuknya bekerja laptop tiba-tiba padam atau lag. Hm, kalau sekali-kali sih masih dimaklumi ya tapi kalau terus menerus, bisa mengganggu kegiatan WFH Anda pastinya!
Lalu, tanda-tanda apa saja sih yang mengharus Anda untuk upgrade laptop Anda menjadi laptop baru? Yuk, simak tanda-tandanya di bawah ini.
Laptop Mudah Panas
Padahal bisa dibilang jobdesk yang Anda miliki tidak terlalu memerlukan aplikasi-aplikasi berat seperti Adobe atau lainnya. Dan biasanya kalau di awal-awal pembelian laptop, butuh setidaknya dua jam lebih untuk merasakan laptop yang panas, tapi sekarang hanya sekitar 30 menit laptop yang Anda miliki sudah panas sehingga membuat pekerjaan yang Anda lakukan tidak lancar. Biasanya laptop yang panas bisa dikarenakan ruang yang berdebu sehingga ventilasi pun terhalang.
Perlu untuk diketahui, penumpukan debu pada laptop dapat menghambat alat ventilasi pendingin perangkat untuk bekerja secara baik. Nah, maka dari Anda perlu untuk membersihkannya. Namun, ketika sudah membersihkannya tidak ada perubahan apapun, patut dicurigai Anda memang perlu mengganti laptop Anda.
Tanda-tanda laptop panas di antaranya adalah perangkat terlalu panas ketika disentuh, laptop mati dan hidup kembali tanpa masalah atau penyebab yang jelas, browser yang sedang dioperasikan mengalami buffering yang cukup lama, dan tampilan layar tidak responsif dengan perintah yang diberikan.
Baterai Cepat Habis dan Rusak
Seiring tahun pemakaian laptop bertambah, kapasitas baterai laptop akan mengalami penyusutan. Apalagi, bagi Anda yang tidak terlalu aware dengan perawatan baterai laptop Anda. Sehingga ini akan menyebabkan baterai laptop mudah lowbat dan rusak. Jika baterai laptop rusak maka baterai tidak lagi dapat menyimpan daya dan laptop dengan terpaksa harus bekerja dengan adaptor yang terus terhubung.
Mungkin, laptop memang masih bisa digunakan walau dengan kondisi itu. Namun, jika aliran listrik terputus atau padam tentunya laptop akan langsung mati karena ketidakmampuannya untuk menyimpan daya. Nah, bagaimana nasib WFH Anda jika tiba-tiba listrik padam dan laptop Anda mati? tentu tidak nyaman, bukan?
Performa Melambat
Tanda selanjutnya adalah performa laptop Anda menjadi lambat. Biasanya ini dikarenakan virus sampai hard drive yang penuh. Namun, hal ini ada hubungannya pula dengan panas pada laptop yang sudah dibahas pada point awal. Semakin tinggi suhu suatu laptop, performa laptop biasanya akan semakin melambat. Selain itu, update pada software yang biasa digunakan juga turut menimbulkan satu akibat yang tidak dapat dihindari.
Software yang ada pada laptop Anda tidak mungkin tidak pernah meminta untuk di update, tidak ada pilihan untuk tidak mengupdate software tersebut apalagi fitur-fitur pada versi terbaru sangat menunjang kegiatan WFH anda. Semakin tinggi versi sebuah software yang digunakan maka spesifikasi yang dibutuhkan untuk mengoperasikannya juga turun meningkat.
Jika laptop Anda mengalami hal seperti ini, ada baiknya untuk mempertimbangkan membeli laptop baru. Tak perlu khawatir, Anda bisa menemukan laptop-laptop yang bagus dengan harga yang terjangkau dan spesifikasi yang mantap, salah satu rekomendasi yang mungkin bisa menjadi pilihan Anda adalah laptop ASUS. Berkisaran Rp 4 jutaan ke atas, Anda bisa memilihnya pada e-commerce terpercaya, yakni Blibli. Di e-commerce ini, Anda bisa menyortir harga mulai yang paling murah hingga paling mahal, tinggal sesuaikan dengan spesifikasi yang Anda mau.
Suka ngelag, layar hitam, dan susah menginstall program baru
Pernah mengalami layar hitam atau kegagalan dalam menginstall program baru? Mungkin ini salah satu tanda kamu memang harus mengganti laptop lama Anda. Pada kasus layar hitam mungkin hal itu bisa diakali dengan task manager “Ctrl+Alt Delete,” namun resiko yang ditimbulkan juga terbilang cukup riskan apalagi jika Anda seseorang dengan jobdesk yang mengharuskan untuk menyimpan data-data atau soal administratif. Risikonya adalah Anda harus siap sedia untuk kehilangan seluruh data Anda.
Lalu, selain itu Anda terus mengalami kegagalan penginstalan program baru terus menerus dikarenakan spesifikasi tidak cocok. Jika hal itu terjadi untuk satu sampai dua software saja, tentu tidak akan menjadi masalah yang besar. Namun jika lebih dari itu, maka itu pertanda jika laptop Anda sudah ketinggalan zaman dan perlu diganti dengan laptop yang baru.
Keyboard tidak responsif
Bayangkan, berulang kali Anda harus mengulang suatu paragraf dikarenakan keyboard Anda yang kurang responsif. Walaupun hanya satu dua saja yang mengalami masalah, namun itu sangat berpengaruh pada mood Anda dalam mengerjakan tugas. Daripada membeli keyboard eksternal yang harus ditenteng kemana Anda pergi atau mengandalkan pada on-screen keyboard, lebih baik Anda menimbangkan untuk membeli laptop baru.
HDD Crash
Merasa hard disk Anda mengeluarkan bunyi yang tersendat-sendat atau motor HD Anda tidak bekerja dengan sempurna? Nah, itu merupakan ciri-ciri utama bahwa HDD dalam perangkat anda telah rusak secara fisik. Hal ini sama sekali tidak dapat diperbaiki dan harus di diganti.
Audio Rusak
Selama menjalani WFH tidak hanya sibuk mengerjakan tugas-tugas yang ada namun Anda juga akan sering bertemu dengan namanya meeting online. Bagi Anda yang tidak gemar memakai earphone mungkin mengandalkan speaker yang ada pada laptop Anda. Bayangkan jadinya jika audio laptop Anda rusak sehingga meeting online tidak berjalan lancar. Memang sih, dapat diakali dengan mendatangi toko reparasi terdekat namun apa jadinya jika ternyata hal itu tidak dapat diperbaiki kembali seperti semula?
Jadi bagaimana, apakah Anda sudah siap mengganti laptop Anda dengan laptop yang lebih baik? apapun jawabannya, semoga WFH Anda berjalan lancar ya!
