Pastikan Pilkada Bebas Covid-19, KPU Kota Medan Gelar Rapid Tes untuk KPPS

MEDAN, KabarMedan.com | Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) dan petugas ketertiban Pilkada Kota Medan 2020 akan mengikuti rapid test Covid-19. Sebanyak 38.727 orang peserta dari 21 kecamatan akan mengikuti kegiatan tersebut mulai Kamis (12/11/2020) esok hari hingga sepekan kedepan.

Komisioner KPU Kota Medan, Edy Suhartono mengatakan, rapid test ini melakukan kerjasama dengan tenaga kesehatan RS Dr Pringadi Medan. Sementara untuk tempat pelaksanaan, akan disebar di setiap kecamatan.

“Untuk tempat pelaksanaan kita bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kota Medan untuk menggunakan gedung SD Negeri atau gedung pemerintah dalam pelaksanaan rapid test ini,” kata Edy, Rabu (11/11/2020).

Selain berkoordinasi dengan RS dan Disdik, Edy megatakan bahwa KPU Kota Medan juga berkoordinasi dengan jajaran PPK se Kota Medan dalam persiapan ini. PPK diminta untuk memastikan tempat-tempat yang sudah ditentukan untuk pelaksanaan.

“Kemudian, PPK kita minta antisipatif apabila misalnya ada yang reaktif dan harus diganti,” ungkapnya.

Sementara itu, Kabag Aset Disdik Kota Medan Ilham yang hadir di KPU Medan dalam rakor bersama PPK memastikan seluruh tempat yang diusulkan sebagai lokasi sudah mereka koordinasikan.

“Kalau masih ada kendala silahkan langsung koordinasikan ke saya,” katanya.

Rapid test ini merupakan rangkaian persiapan jelang Pemungutan Suara Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan tahun 2020. Selain melakukan pencegahan, ini sekaligus untuk memberikan rasa aman kepada pemilih yang datang ke TPS bahwasanya seluruh petugas di TPS bebas Covid-19.

Pilkada Kota Medan akan dilaksanakan tanggal 9 Desember 2020 dengan dua calon yakni Akhyar Nasution – Salman Alfarisi dan Bobby Nasution – Aulia Rachman. Sebanyak 1.601.001 pemilih telah ditetapkan ke dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT). Jumlah pemilih terdiri dari laki-laki sebanyak 781.953 pemilih dan perempuan 819.048 pemilih yang tersebar di 4.299 TPS. [KM-06]

Berkomentarlah secara bijaksana dan hindari menyinggung SARA. Komentar sepenuhnya menjadi tanggungjawab komentator.