Kedua pelaku ini babak belur dihajar massa di Jalan Timor karena motor Suzuki Smash BK 2074 CM yang dibawanya kehabisan bensin saat hendak kabur usai menjambret HP milik Yanti (20), warga Jalan Gaharu, Gang Harmoni, Kecamatan Medan Timur.
Informasi yang dihimpun, Selasa (10/2/2015) menyebutkan, kejadian ini bermula saat korban hendak pergi kerja sambil berjalan kaki dan menelepon. Saat bersamaan, kedua pelaku melintas dengan mengendarai motor dan langsung merampas HP milik korban.
Korban yang terkejut langsung berteriak. Sontak, warga sekitar yang mendengar teriakan korban langsung mengejar kedua pelaku yang berusaha melarikan diri.
Apes, motor yang dikendarai kedua pelaku kehabisan bahan bakar dan mogok. Warga yang melakukan pengejaran langsung meringkus kedua pelaku dan menghajarnya hingga babak belur.
Beruntung, nyawa kedua pelaku selamat saat anggota reskrim Polsek Medan Timur yang melakukan patroli langsung mengamankan kedua pelaku yang diamuk massa.
“Tadi saya pas mau pergi kerja, dan tiba tiba mereka (pelaku), dari belakang langsung merampas HP saya,” ujar korban saat membuat laporan polisi di Mapolsek Medan Timur.
Pelaku Benny Manurung mengaku dirinya baru sebulan keluar dari penjara karena terlibat kasus yang sama.
“Aku baru sebulan keluar penjara bang, saya ketangkap kasus jambret dan kami sudah 3 kali jambret,” akunya.
Kanit Reskrim Polsek Medan Timur, AKP Alexander Piliang, saat dikonfirmasi membenarkan penangkapan kedua pelaku spesialis jambret.
“Kedua pelaku masih kita periksa. Dari pengakuan mereka sudah beberapa kali jambret di wilayah Medan Timur, dan masih kami proses,” pungkasnya. [KM-03]
